Techno.id -  Sebagai generasi muda yang memilih terjun ke dunia bisnis adalah salah satu pilihan yang tepat. Bahkan dengan berniaga dapat membantu pertumbuhan ekonomi negara. Terlebih saat ini pemerintah dan masyarakat tengah berjuang untuk menumbuhkan ekonomi kembali setelah dihantam pandemi.

Saat ini memulai sebuah bisnis tidak perlu modal besar, maupun tempat strategis. Hanya bermodalkan sebuah smartphone, semua orang dapat memulai lini bisnisnya. Bahkan dengan teknologi internet dan masifnya penggunaan media sosial membuat target market online sangat besar.

Selain menggunakan kecanggihan teknologi, modal utama seorang pengusaha online adalah tekun, dan pantang menyerah. Sebagai penunjangnya terdapat berbagai aplikasi yang dapat digunakan untuk memulai bisnis online. Sebagai gambaran awal. kamu dapat memulai bisnis sebagai seorang reseller ataupun dropshiper menggunakan aplikasi ini. Bahkan 10 aplikasi jualan online yang akan diulas oleh techno.id pada Selasa (6/4) menggunakan sistem tanpa modal. Penasaran apa saja daftar aplikasi jualan online tersebut? Simak sampai habis ulasan berikut ini.

1. Google Bisnis.

foto: play.google.com

Sebagai perusahaan raksasa yang bergerak dalam teknologi masa kini, Google juga memberikan platform untuk para pelaku bisnis agar dapat mengembangkan usahanya. Namun sayangnya banyak orang belum menyadari bahwa aplikasi Google Bisnis dapat dimanfaatkan untuk jualan online tanpa modal. Platform ini dapat digunakan untuk memasarkan produk-produk yang dijual sehingga dapat menjangkau konsumen secara luas. Aplikasi ini memanfaatkan fitur Maps yang dikembangkan oleh Google. Artinya banyak orang dapat mengetahui bisnis yang kamu jalankan saat membuka Maps. Aplikasi ini juga berguna untuk mengetahui lokasi tempat usaha sekaligus review dari para konsumen.

2. Riseloka.

foto: riseloka.com

Riseloka merupakan sebuah platform untuk para dropshipper mengembangkan usahanya. Aplikasi ini bertujuan untuk mendorong supplier lokal membangun bisnisnya lebih baik dengan menghasilkan barang siap edar. Aplikasi ini memberikan fitur tracking order dalam mengecek status pesanan, SMS resi secara otomatis, poin dan hadiah untuk meningkatkan penjualan, trik marketing lengkap, dan masih banyak lagi.

3. Chosee.

foto: play.google.com

Chosee merupakan aplikasi jualan tanpa modal yang cocok untuk digunakan oleh siapa saja. Sistem yang diberikan pada platform ini adalah reseller. Artinya kamu tidak perlu menyediakan stok barang, cukup ikut dalam memperkenalkan produk hingga menjualnya saja. Sebagai contoh terdapat produk sepatu dengan harga Rp 40.000, kamu dapat menjualnya dengan harga Rp 50.000 pada aplikasi tersebut. Kamu hanya tinggal memberikan informasi kepada admin supplier mengenai barang tersebut.

4. ContactinBio.

foto: contactinbio.com

ContactinBio memilki konsep layaknya LinkTree. Pengguna aplikasi ini hanya perlu menempelkan link atau tautan dari ContactinBio pada media sosial yang dimiliki. Apabila calon konsumen mengklik tautan tersebut, maka otomatis halaman akan berpindah ke toko online yang telah dipersiapkan. Keunggulan dari aplikasi ini adalah dapat mengirimkan pesan pada akun ContactinBio itu sendiri. Dengan begitu tidak terjadi spam pesan ke email mau ke WhatsApp. Sebagai admin juga dapat mengelola media sosial agar trafic akun selalu tinggi.

5. Reseller Dropship.

foto: play.google.com

Reseller Dropship miliki MasterCash merupakan platform untuk memulai berbisnis online dengan menjadi seorang reseller atau dropshiper. Tentu pengguna tidak perlu menyetok barang atau melakukan packing dan lain sebagainya. Bahkan untuk mark up harga, pengguna tidak dibatasi aturan mengenai berapa kenaikannya. Terlebih aplikasi ini memiliki sistem interface yang mudah dipahami.

6. Paid in.

foto: play.google.com

Paid.in merupakan sebuah platform untuk berjualan online dengan sistem dropship. Ada ribuan produk ternama yang dapat diperjualbelikan di aplikasi ini. Pada aplikasi ini juga menyediakan sistem COD, dan packing. Artinya pengguna tidak perlu melakukan packing barang, kemudian mengirimkan, dan kerepotan lain. Dengan begitu kamu cukup untuk berusaha menjual produk yang tersedia di Paid in.

7. Usaha Pelajar.

foto: play.google.com

Usaha Pelajar merupakan aplikasi yang dapat dimanfaatkan para pelajar untuk mendapatkan ilmu berjualan online, dan mendapatkan uang jajan tambahan. Aplikasi ini memberikan layanan untuk siswa sekolah maupun mahasiswa dapat melakukan bisnis kecil-kecilan. Usaha Pelajar memiliki produk seperti token pulsa, voucher game, kuota internet, dan masih banyak lagi. Pengguna hanya perlu menjual produk tersebut kemudian akan mendapatkan komisi atas penjualan yang berhasil dilakukan.

8. RateS.

foto: play.google.com

Aplikasi ini cukup populer digunakan oleh para pelaku usaha online terutama di kalangan ibu rumah tangga, mahasiswa, maupun pelajar. RateS memberikan sistem reseller yang kerap digunakan berkat kemudahannya. Pada platform ini juga dapat mempromosikan berbagai macam produk seperti baju, kosmetik, peralatan rumah tangga, dan masih banyak lagi. Aplikasi ini juga memberikan layanan untuk menjual secara eceran maupun paket untuk sesama pengguna aplikasi RateS. Dengan begitu para penjual cukup mudah untuk mendapatkan pembeli.

9. Milkshake.app.

foto: play.google.com

Memanfaatkan media sosial untuk berjualan adalah cara paling tepat. Agar akun media sosial yang dimiliki memiliki traffic tinggi tentu harus melakukan strategi marketing yang baik. Salah satunya adalah dengan membuat website berisikan hal-hal yang berkaitan dengan produk yang dijual. Milkshake app memberikan layanan untuk semua orang termasuk pelaku bisnis online untuk membuat website secara gratis. Bahkan web yang telah dibuat dapat terintegrasi dengan akun media sosial yang dimiliki.

10. Sirclo.

foto: play.google.com

Tidak jauh berbeda dengan aplikasi sebelumnya, Sirclo juga memberikan layanan untuk membuat website untuk berjualan online. Dengan aplikasi ini para penjual akan mendapatkan template seperti web marketplace sehingga dapat melakukan transaksi jual-beli dengan mudah. Bahkan website dari Sirclo bebas dari biaya sewa domain. Terlebih Sirclo juga memiliki pasar global cukup besar.

(brl/guf)