Algoritma baru Google Chrome janjikan 26 persen lebih cepat
Ilustrasi Chrome © 2016 Google
Techno.id - Tidak sedikit ulasan yang mengatakan jika peramban web Chrome sudah menawarkan kecepatan berselancar di atas rata-rata. Kendati demikian, selaku pihak pengembang, Google ternyata masih belum puas begitu saja.
-
Chrome segera gantikan Internet Explorer sebagai browser terpopuler Impian Mozilla Firefox, Opera, maupun Safari untuk mengikuti jejak Chrome masih jauh panggang dari api.
-
Google memodernisasi format gambar JPEG dengan teknik kompresi baru Kualitas gambar yang lebih baik dengan file yang lebih kecil
-
Google kerja 'banting tulang' buat Chrome lebih efisien pada Mac Google bekerja keras untuk menjadikan Chrome lebih efisien pada perangkat Mac.
Menurut laman VentureBeat (20/01), raksasa mesin pencari itu baru saja kembali menanamkan algoritma baru. Diklaim, algoritma yang diberi kode nama Brotli ini mampu menawarkan kecepatan hingga 26 persen lebih tinggi.
Ilya Grigorik yang berprofesi sebagai Insinyur Google Web Performance mengatakan, Brotli berkinerja lebih cepat karena menggunakan sistem kompresi. Sementara itu, sistem kompresi baru ini dijuluki dengan Zopfli.
Yang membuat Brotli istimewa, ia mampu bekerja di dua platform sekaligus, yakni desktop dan mobile. Grigorik bahkan mengklaim jika di versi mobile, biaya transfer data dan konsumsi baterai kini jauh lebih rendah.
Google pun dengan bangga mengumumkan bahwa Brotli dapat menjadi acuan baru bagi pengembang peramban web lain seperti Mozilla. Penasaran ingin menjajal kemampuan Brotli? Tunggu beberapa minggu lagi!
BACA JUGA :
- Kontroversi Donald Trump berbuntut hingga ekstensi Chrome
- AVG ketahuan paksa pengguna instal ekstensi 'nakal' di Chrome browser
- Google ubah smartphone Anda jadi lightsaber di game ini, ayo coba!
- Tim Cook: Chromebook tak ubahnya seperti mesin tes
- Google bawa layanan keamanan untuk Chrome di smartphone Android
(brl/red)