Begini cara memanfaatkan sinar matahari sebagai pemanis foto Anda
Ilustrasi memanfaatkan flare © digital-photography-school.com
Techno.id - Flare dari sinar matahari terkadang bisa membuat foto tampak buruk. Namun jika bisa memanfaatkannya, flare tersebut bisa mempermanis foto yang Anda hasilkan, entah menggunakan kamera DSLR, mirrorless, kamera saku, atau bahkan hanya berbekal kamera ponsel.
-
5 Cara mendapatkan pencahayaan yang sempurna untuk foto menggunakan smartphone Pencahayaan adalah segalanya dalam fotografi, terutama jika kamu memotret dengan smartphone
-
8 Tips hasilkan foto keren gerhana matahari dengan kamera smartphone Banyak orang pasti ingin mengabadikan momen langka ini.
-
10 Trik fotografi ini bisa bikin hasil fotomu makin keren, gampang kok Bisa kamu praktikkan di rumah.
Bagaimana cara memanfaatkan sinar matahari jika kita tak membawa flash tambahan seperti fotografer strobist? Daripada penasaran, simak saja foto-foto berikut ini...
Jangan melakukannya saat mendung atau berawan
Ya, peraturan pertama untuk memanfaatkan flare dari sinar matahari saat memotret adalah, dengan tidak melakukannya saat langit mendung atau berawan. Beberapa fotografer gemar melakukannya saat golden hour, yaitu saat sinar matahari tidak tepat di atas kepala dan intensitasnya tak terlalu tinggi.
Mengambil low angle
Meski bisa melakukannya saat siang hari, namun alangkah baiknya jika memanfaatkan golden hour, saat sunrise ataupun sunset. Selain itu, Anda bisa memanfaatkan sinar matahari yang sangat terang tersebut sebagai lighting untuk objek yang Anda foto.
Pastikan menggunakan mode manual
Kini, tak hanya kamera DSLR atau mirrorless saja yang memiliki mode manual. Beberapa aplikasi pada ponsel juga memiliki mode manual untuk memperindah foto yang dihasilkan. Pada mode ini, Anda bisa mengatur aperture agar hasil foto yang dihasilkan bisa lebih dramatis.
Anda bisa menggunakan bukaan diafragma kecil seperti f/11 dan tetap menggunakan sinar matahari sebagai lighting untuk objek yang Anda foto.
Dalam frame
Setelah mengatur fokus, aperture dan lain sebagainya, saatnya untuk memilih, apakah Anda akan 'memasukkan' mataharinya ke dalam frame. Jika iya, maka perhatikan intensitasnya, berlebihan atau justru membuat foto Anda menjadi lebih indah dipandang.
Keluar frame
Jika sinar matahari dirasa masih terlalu terang, Anda bisa 'menyembunyikannya' di balik objek lain , atau sekalian saja sedikit menjauhkannya dari frame. Hal ini juga bisa membantu Anda untuk berlatih, mengasaha ketajaman insting Anda untuk menciptakan komposisi yang menarik dan kreatif.
Well, selamat mencoba!
(brl/red)