Hemat daya baterai iPhone 6 Anda dengan case keren ini!
Case Nikola Labs iPhone 6 © 2015 morganlinton.com
Techno.id - Sudah menjadi rahasia umum jika kebanyakan smartphone terlebih iPhone, memiliki daya tahan baterai yang tidak begitu lama. Banyak faktor yang mempengaruhi hal tersebut, salah satunya adalah fakta bahwa 90 persen energi yang digunakan smartphone untuk mempertahankan koneksi data maupun suara terbuang percuma ke udara. Untuk itu, Nikola Labs meluncurkan sebuah proyek berupa case untuk iPhone 6 yang dapat mengisi daya baterai dengan cara 'memungut' energi dari frekuensi radio eksternal.
-
Hanya dengan lepas case saja, ngecas iPhone jadi jauh lebih maksimal? Ini penjelasannya Sangat penting untuk secara teratur mengisi daya baterai
-
Smartphone dengan ketahanan baterai 7 hari akan diluncurkan Apakah Apple akan meluncurkan iPhone dengan ketahanan baterai 7 hari?
-
5 Tips penting untuk memperpanjang umur baterai iPhone iPhone dengan kesehatan baterai yang buruk memiliki tingkat shutdown tak terduga yang lebih tinggi
Seperti dilaporkan oleh PhoneArena (4/5/15), proyek dari Nikola Labs ini menggunakan dua buah teknologi yang dikembangkan dan dipatenkan oleh Ohio State University, Amerika. Yang pertama adalah antena 'pemungut' yang dapat menangkap energi dari frekuensi radio di sekitar smartphone, dan yang kedua adalah konverter RF-DC yang dapat mengubah frekuensi energi tersebut menjadi arus DC. Nikola Labs meyakinkan, jika proyeknya ini dapat 'memungut' frekuensi energi dari WiFi, Bluetooth, dan frekuensi LTE. Bahkan, dalam percobaan yang dilakukan, case ini dapat juga 'memungut' frekuensi energi dari sumber lainnya, seperti router WiFi.
Kendati sangat menjanjikan, pihak Nikola Labs menyebutkan bahwa proyeknya ini tidak serta merta dapat dimanfaatkan untuk untuk menyimpan energi. Mereka menyebutkan jika proses 'memungut' frekuensi energi ini pasif dan berkesinambungan, yang berarti bahwa setiap energi yang ditambahkan ke iPhone 6 prosesnya bisa jadi akan sangat lambat.
Ke depannya, Nikola Labs hendak berencana mengubah proyek teknologi ini menjadi produk komersil dengan meluncurkan kampanye pengumpulan dana di situs crowdfunding, Kickstarter. Semoga saja, proyek menarik ini benar-benar bisa diwujudkan dalam waktu dekat.
BACA JUGA :
(brl/red)