Mengintip lebih dalam Canon EOS 1D x Mark II

Advertisement

Techno.id - Varian EOS 1D memang sudah lama menjadi incaran banyak fotografer. Namun harga yang ditawarkan seringkali membuat para pelaku fotografi mengurungkan niat untuk membelinya. Meski demikian, mereka masih penasaran dengan spesifikasi yang diusung kamera DSLR besutan Canon ini.

Hadir dengan seri EOS 1D X Mark II, kelebihan apa saja yang dibawa oleh kamera premium ini? Apa yang membuatnya berbeda dengan seri pendahulunya? Well, daripada penasaran, simak saja deretan fotonya berikut ini...

Autofocus yang lebih sempurna

Dibekali dengan image sensor 20,2MP, kamera ini juga mendapat peningkatan dalam segi autofocus dibanding seri terdahulu. Penambahan lebar sebanyak 8% atau 20 titik fokus membuat jangkauan fokusnya lebih luas dibanding EOS 1D X.

Pada aperture F/8, Anda bisa mendapatkan sekitar 61 titik fokus. Pembaharuan tersebut juga termasuk AF illumination yang banyak dikomplain oleh para wedding photographer agar tak terlalu menyilaukan objek yang akan difoto.

Metering sensor

Demikian juga halnya dalam hal sensor metering. Penambahan sensor sebanyak 360.000 pixel sangatlah membantu ketika Anda membidik objek melalui viewfinder dalam kondisi cahaya yang berbeda di waktu yang hampir bersamaan.

Layar touchscreen

Layar touchscreen yang diusungnya memiliki 1,62 juta titik. Meningkat drastis dibanding seri sebelumnya yang hanya 1,04 juta titik. Pengguna juga bisa memilih titik fokus dengan cara mengetuk layar pada mode Live View.

Baterai

Dengan berbagai fitur baru yang ditanamkan, tentu saja bakal memakan banyak daya baterai. Canon pun memberikan kapasitas lebih besar dan berani mengklaim bahwa ketika terisi penuh, baterai tersebut mampu bertahan hingga 1210 frame foto.

Video recorder

Kamera ini juga mampu merekam video dengan kualitas gambar 4K (4096 x 2160 pixel) pada kecepatan 60 fps. Canon juga memberikan tombol rekam yang mudah dijangkau oleh ibu jari sang fotografer, yaitu tepat di sebelah viewfinder.

Touch to focus pada mode video

Sama seperti saat digunakan untuk memotret, ketika merekam video pengguna juga bisa dengan mudah mengubah titik fokus objek yang dibidiknya dengan cara mengetuk layar touchscreen. Tentu saja, fitur ini akan semakin memudahkan penggunanya dan mengurangi kejadian fokus yang meleset pada saat merekam video.

Advertisement


(brl/red)