Penjualan Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge di Jepang mengenaskan!
Techno.id - Meskipun digadang-gadang bakal menuai sukses secara global, Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge ternyata tak sesuperior itu. Menurut laporan dari BusinessKorea (12/5/15), penjualan ponsel premium itu bisa dikatakan sangat lamban di Jepang.
-
Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge tidak akan dijumpai di Jepang Sebab, kedua produk itu berganti nama setelah digandeng provider setempat, menjadi Docomo Galaxy S6 dan Docomo au Galaxy.
-
Lagi, Samsung raih gelar produsen smartphone terbesar di dunia Selain raih predikat smartphone terbaik 2015, Galaxy S6 dan S6 juga buat Samsung menjadi produsen smartphone terbesar di dunia!
-
Ironis, iPhone ternyata bukan raja di negerinya sendiri Ponsel ber-OS Android menguasai 53 persen market share smartphone di Negeri Paman Sam.
Hal ini sudah dibuktikan oleh BCN, sebuah perusahaan riset dan pemantau pasar dari Jepang. Dalam klasemen penjualan ponsel terlaris di sana semenjak 27 April sampai 3 Mei 2015, Galaxy S6 Edge hanya menduduki peringkat ke 26. Sedangkan Galaxy S6, lebih tragis lagi, mendapatkan nomor urut 30. Padahal, posisi kedua handset tersebut di minggu sebelumnya sudah cukup menjanjikan, yakni berada di peringkat ke-10 dan 17.
Merosotnya penjualan smartphone andalan Samsung itu dalam waktu seminggu disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama ialah kuatnya cengkraman Apple di negara tersebut. Buktinya sebagai ponsel - yang juga menurut BCN - terlaris di Jepang, iPhone telah digunakan oleh enam dari 10 orang di sana. Di samping itu, merenggangnya hubungan Jepang dan Korea Selatan ditengarai juga mempengaruhi buruknya rapor penjualan ini.
Sebagaimana diketahui, Samsung sebenarnya sudah berusaha "mengakali" konsumen di Negeri Matahari Terbit. Caranya ialah dengan menanggalkan logo dan nama Samsung dan menggantinya dengan Docomo, perusahaan telekomunikasi setempat yang digandeng oleh Samsung. Namun ternyata, strategi itu belum sepenuhnya berhasil.
BACA JUGA :
(brl/red)