Seagate buat HDD 10TB dari helium, apa kelebihannya?
HDD Seagate 10TB helium © 2016 computerworld.com
Techno.id - Hari ini Seagate mengumumkan bahwa mereka telah meluncurkan (HDD) hard disk drive pertama dengan dukungan helium. Berkat teknologi helium itu pulalah, Seagate mampu menyediakan ruang penyimpanan yang longgar sampai 10TB. Selain itu, ternyata helium juga dapat menekan kepadatan disk hingga 25 persen.
-
Seagate luncurkan Hard Drive Baru Exos 24TB di Indonesia Didesain untuk kapasitas penyimpanan maksimum dan efisiensi ruang rak tertinggi
-
Seagate Seven, HD portabel tertipis di dunia, mendarat di Tanah Air Produk ini turut menandai kiprah Seagate Technology dalam 35 tahun berkarya.
-
Seagate umumkan hard drive USB 8TB pertama di dunia Hard drive bertenaga USB memang sudah biasa. Namun untuk kapasitas terbesar, jawabannya ada di Seagate Innov8
Menurut Seagate, helium yang dimasukkan ke dalam HDD dapat mengurangi turbulensi sehingga bisa menurunkan tingkat gesekan pada piringan disk. Menariknya lagi, karena HDD tadi sudah diisi helium, maka HDD Seagate menjadi lebih ringan. Nantinya, HDD 3,5 ini akan digunakan sebagai pusat data berbasis cloud, seperti yang disadur dari ComputerWorld (13/01/2016).
"HDD Seagate 10TB ditujukan untuk pusat data suatu perusahaan. HDD ini juga menjadi produk pertama yang menggunakan teknologi helium dan akan membantu konsumen dalam memperluas kapasitas penyimpanan secara ekonomi, " kata Wakil Presiden Riset IDC, John Rydning dalam sebuah pernyataan.
Sebelumnya, Seagate sempat memperkenalkan HDD pertama berkapasitas 8TB yang menggunakan teknologi Shingled Magnetic Recording (SMR). Teknologi tersebut memungkinkan Seagate dapat menyisipkan lebih banyak trek di piringan disk.
BACA JUGA :
- Pecahkan rekor, Seagate hadirkan HDD Surveillance berkapasitas 8TB
- Penjualan personal storage dunia turun, tren Seagate tetap positif
- Seagate luncurkan hard disk eksternal 500GB dengan ketebalan 7mm
- Seagate kembali gandeng IBM untuk perangkat terbaru
- Seagate Seven, HD portabel tertipis di dunia, mendarat di Tanah Air
(brl/red)