OnePlus 2 tak adopsi NFC dan Quick Charge, ini alasannya
Techno.id - Sejauh ini, tidak sedikit anggapan yang mengatakan bahwa OnePlus 2 bakal menjadi 'primadona'. Ya, segudang fitur canggih dan harga terjangkau yang ditawarkan tampaknya cukup sukses menarik perhatian banyak pihak.
-
Dua minggu dirilis, pemesan OnePlus 2 tembus dua juta lebih! Teknologi USB Type-C dan harga yang bersaing diyakini kuat mengapa OnePlus 2 punya banyak 'penggemar'
-
Dua model Xperia X ternyata tak mendukung Quick Charge 3.0 Padahal perbedaan kecepatan antara Quick Charge 2.0 dan 3.0 diklaim bisa mencapai 38 persen
-
Qualcomm 'cemburu' lihat Anda sering-sering dekat colokan Dengan Quick Charge 3.0, Anda cuma membutuhkan 35 menit untuk mengisi baterai ponsel Anda dari 0 ke 80 persen.
Namun di balik itu, ada dua hal yang cukup disorot dari OnePlus 2. Kedua hal tersebut yakni tak disertakannya konektivitas NFC dan perangkat Quick Charge.
Alasannya, OnePlus 2 mengusung baterai berkapasitas 3.300mAh. Dengan kata lain, OnePlus 2 membutuhkan waktu lebih lama untuk melakukan pengisian ulang baterai jika tak disertai dengan teknologi Quick Charge.
Sedangkan untuk NFC, konektivitas tersebut saat ini tengah populer di berbagai perangkat terbaru. Bahkan, OnePlus 2 bakal mengusung sistem operasi Android yang seharusnya mendukung Samsung Pay melalui NFC.
Berdasarkan informasi yang didapat dari 9to5google (28/07/2015), tidak adanya teknologi Quick Charge untuk baterai 'raksasa' OnePlus 2 bukanlah masalah besar. Pasalnya, OnePlus 2 telah mengadopsi USB Type-C.
Sebagaimana diinformasikan sebelumnya, USB versi ringkas ini diklaim memiliki kecepatan transfer data yang jauh lebih tinggi dari USB 3.0 dan 3.1. Tentu saja, termasuk kemampuan pengisian ulang baterai sekalipun.
Sedangkan dari sisi NFC, konektivitas ini memang praktis dan memiliki banyak kegunaan. Namun faktanya, teknologi ini masih belum banyak digunakan di banyak sektor digital. Juga, toko retail yang mendukung pembayaran mobile di seluruh dunia terbatas untuk saat ini.
BACA JUGA :
(brl/red)