Samsung benarkan tengah garap virtual reality independen
Techno.id - Bicara soal segmen virtual reality (VR), maka pemain utamanya adalah Oculus Rift, HTC Vive, dan PlayStation VR. Di samping ketiga nama itu, masih ada nama-nama besar seperti Samsung dan Google.
-
VR besutan Google kemungkinan tak butuh bantuan smartphone Diklaim lebih canggih dari Google Cardboard, VR milik Google diklaim siap bertarung dengan Oculus Rift dan PlayStation VR
-
Gandeng Samsung, Oculus kenalkan Gear VR pertama untuk konsumen Device seharga Rp1,5 juta ini sudah mendukung smartphone flagship Samsung, yakni Galaxy Note 5, Galaxy S6, S6 Edge, dan S6 Edge+.
-
Selamat datang virtual reality! Ini VR device yang sebentar lagi rilis Tak cuma produsen besar seperti Sony dan Microsoft, ada juga nama ambisius yang membuat perangkat VR berbekal crowdfunding.
Pertanyaannya, mengapa Samsung dan Google tak masuk tiga besar? Karena virtual reality besutan dua produsen ini bukan membuat VR independen, melainkan VR yang masih membutuhkan bantuan smartphone. Tanpa smartphone, VR mereka tak berfungsi.
Namun ke depannya, tiga nama besar itu bisa saja berubah. Pasalnya, Kepala divisi Samsung R&D, Injong Rhee, baru saja mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang membuat VR independen alias VR yang tak lagi membutuhkan smartphone.
"Kami sedang bekerja untuk membuat VR berdedikasi, yang artinya tak akan lagi bergantung pada perangkat mobile kami," ujar Injong Rhee sebagaimana dilansir situs Variety, Kamis (28/04).
Meski demikian, Rhee juga memberikan sinyal bahwa perangkat VR tersebut sangat mungkin tak diluncurkan di tahun ini. Menurut Rhee, di tahun ini, Samsung masih baru berniat mendemokan beberapa fitur di perangkat tersebut.
BACA JUGA :
- Gamer sudah bosan main game, makanya mereka butuh virtual reality
- Tak perlu tunggu 10 tahun, VR headset yang mirip kacamata sudah ada
- Bukan pemuka agama, ini pihak penentang film porno virtual reality
- GoPro rilis aplikasi VR 360 derajat untuk Android dan iOS
- Ini bukti kalau GoPro serius rambah industri VR
(brl/red)