Techno.id - Pernah mendengar cerita dari seorang teman yang bekerja sebagai driver ojek online. Setiap hari, smartphone-nya bekerja keras, hampir tanpa henti. Dari pagi hingga malam, layar ponsel itu terus menyala, menampilkan peta, notifikasi, dan pesan dari pelanggan. Satu kali, saat sedang menunggu penumpang, dia bercerita tentang betapa pentingnya menjaga kondisi smartphone agar tetap prima. Ternyata, ada banyak cara sederhana yang bisa dilakukan untuk merawat perangkat ini.

Sambil menyeruput kopi di warung pinggir jalan, dia berbagi tips yang sudah terbukti ampuh. Katanya, merawat smartphone itu seperti merawat motor. Butuh perhatian dan perawatan rutin. Jika tidak, performanya bisa menurun dan akhirnya mengganggu pekerjaan. Mendengar ceritanya, jadi terinspirasi untuk menuliskan beberapa tips yang bisa membantu para driver ojek online lainnya.

Smartphone adalah alat utama bagi driver ojek online. Tanpa perangkat ini, pekerjaan bisa terhambat. Oleh karena itu, penting untuk memastikan smartphone selalu dalam kondisi terbaik. Berikut adalah 10 rekomendasi cara merawat smartphone agar tetap awet dan berfungsi optimal.

1. Gunakan Pelindung Layar dan Casing Pelindung layar dan casing adalah investasi kecil yang bisa menyelamatkan smartphone dari kerusakan fisik. Dengan perlindungan ekstra ini, risiko layar retak atau bodi tergores bisa diminimalisir. Pilih pelindung yang berkualitas agar tidak mengganggu sensitivitas layar.

2. Bersihkan Secara Rutin Debu dan kotoran bisa menumpuk di sela-sela smartphone. Bersihkan perangkat secara rutin dengan kain mikrofiber yang lembut. Hindari penggunaan cairan pembersih yang keras agar tidak merusak komponen internal.

3. Jaga Suhu Smartphone Panas berlebih bisa merusak baterai dan komponen lainnya. Hindari meletakkan smartphone di bawah sinar matahari langsung atau di dalam mobil yang panas. Jika terasa panas, istirahatkan sejenak agar suhu kembali normal.

4. Optimalkan Penggunaan Baterai Jangan biarkan baterai habis total sebelum diisi ulang. Usahakan untuk mengisi daya saat baterai mencapai 20-30%. Gunakan charger asli atau yang berkualitas untuk menjaga kesehatan baterai.

5. Perbarui Aplikasi dan Sistem Operasi Pembaruan perangkat lunak sering kali membawa perbaikan keamanan dan peningkatan performa. Pastikan aplikasi dan sistem operasi selalu dalam versi terbaru untuk menghindari bug dan masalah lainnya.

6. Kelola Penyimpanan dengan Baik Penyimpanan yang penuh bisa memperlambat kinerja smartphone. Hapus aplikasi yang tidak digunakan dan pindahkan file besar ke penyimpanan eksternal atau cloud. Ini akan membantu menjaga performa tetap optimal.

7. Gunakan Mode Hemat Daya Mode hemat daya bisa memperpanjang masa pakai baterai saat sedang bekerja. Aktifkan fitur ini saat baterai mulai menipis, terutama jika tidak ada kesempatan untuk mengisi daya segera.

8. Hindari Menggunakan Smartphone Saat Mengisi Daya Menggunakan smartphone saat mengisi daya bisa meningkatkan suhu dan memperpendek umur baterai. Sebaiknya, biarkan perangkat beristirahat saat sedang diisi ulang.

9. Gunakan Aplikasi Navigasi yang Efisien Pilih aplikasi navigasi yang tidak terlalu membebani prosesor dan baterai. Beberapa aplikasi lebih ringan dan tetap akurat dalam memberikan petunjuk arah.

10. Backup Data Secara Berkala Data penting bisa hilang jika smartphone mengalami kerusakan. Lakukan backup secara berkala ke cloud atau perangkat lain untuk memastikan data tetap aman.

Membuat Smartphone Jadi Waterproof

Membuat smartphone tahan air bisa menjadi langkah ekstra untuk melindungi perangkat dari kerusakan akibat air. Gunakan casing waterproof yang dirancang khusus untuk melindungi smartphone dari air dan debu. Selain itu, ada juga semprotan pelindung yang bisa diaplikasikan ke seluruh permukaan smartphone. Namun, pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan dengan teliti agar tidak merusak perangkat. Dengan perlindungan ini, smartphone bisa lebih aman saat terkena hujan atau cipratan air saat bekerja di lapangan.

(brl/lak)