3 Rahasia untuk memperpanjang masa pakai baterai Android yang lebih baik
Techno.id - Masa pakai baterai smartphone hingga kini masih menjadi perhatian pengguna. Banyak dari mereka berharap bisa menggunakan perangkat selama mungkin tanpa sering mengisi ulang daya dalam sehari.
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android Langkah ini untuk membatasi pengisian daya secara berlebihan
-
3 Tips meningkatkan kesehatan baterai ponsel pintar Samsung, tidurkan aplikasi yang boros daya Aktifkan tiga pengaturan ini untuk kesehatan baterai yang lebih tahan lama
-
3 Cara menjaga kesehatan baterai perangkat Android, selalu pakai pengisi daya bawaan Perhatikan bagaimana kamu memperlakukan perangkat sepanjang hari dan saat mengisi daya atau mengosongkan daya
Sebenarnya untuk memperpanjang masa pakai baterai hanya dibutuhkan beberapa pengaturan perangkat yang dapat membantu performa baterai bisa lebih baik.
Namun sebelum melakukannya kamu perlu mengetahui bahwa baterai fisik ponsel kamu memiliki sumber daya yang, dan akan kehilangan kapasitasnya seiring waktu. Semakin sering kamu menggunakannya maka akan semakin sering kamu harus mengisi daya. Semakin sedikit daya listrik yang dapat ditampung di dalamnya, maka masa pakai baterai akan lebih buruk.
Cara termudah untuk memperpanjang masa pakai baterai adalah dengan menghentikan kebiasaan pengisian daya ponsel hingga 100%. Begitu juga sebaliknya, selalu menguras baterai hingga benar-benar habis juga sama buruknya.
Kamu hanya perlu meluangkan sedikit waktu sekarang untuk membuat beberapa perubahan sederhana pada kebiasaan pengisian daya agar baterai lebih tahan lama. Berikut beberapa cara untuk membantu memperpanjang masa pakai baterai smartphone Android.
1. Untuk pengguna Samsung Galaxy
Kamu punya perangkat Android Samsung Galaxy? Ponsel jenis ini memiliki sistem serupa yang dapat membatasi pengisian daya secara otomatis.
1. Buka pengaturan sistem, klik baterai.
2. Temukan opsi berlabel "Lindungi baterai" dan ketuk.
3. Aktifkan sakelar pada saluran berlabel "Lindungi baterai" ke posisi hidup.
Cara ini akan menghentikan ponsel dari pengisian daya kapan pun mencapai angka 85%. Ini merupakan batas yang masuk akal untuk kesehatan baterai jangka panjang dan stamina berkelanjutan maksimum.
Meskipun demikian, pengaturan ini masih belum sempurna, karena daya listrik masih akan terus masuk dan terus mengisi daya ponsel kapan pun ketika turun di bawah level 85% tersebut.
2. Untuk pengguna smartphone Android lain
Pembuat ponsel Android lainnya menawarkan pengaturan serupa. Jika kamu menggunakan ponsel yang tidak menawarkan fitur perlindungan baterai bawaan apa pun, begini cara melakukannya.
1. Instal aplikasi AccuBattery.
2. Buka aplikasi dan, pada tab Pengisian Daya utamanya, cari bilah geser biru yang melayang dari lingkaran persentase di bagian atas.
3. Geser bendera biru kecil itu ke kiri atau ke kanan untuk mendapat nilai yang kamu inginkan. Disarankan mulai dari 90%, 85% atau bahkan 80%.
Setelah langkah itu selesai, AccuBattery akan membunyikan alarm setiap kali ponsel mencapai level yang kamu tetapkan, dan itu akan menjadi indikasi bahwa sudah waktunya untuk melepas pengisi daya.
3. Cara mengatur secara manual
Cara lain yang bisa kamu lakukan adalah secara manual meski sedikit merepotkan. Cara termudah adalah membiasakan mengisi daya ponsel segera sebelum tidur atau di pagi hari, segera setelah kamu bangun.
Sekali lagi bisa kamu lakukan mengisi daya pada siang hari untuk menghindari level baterai turun terlalu rendah. Bagaimanapun kamu harus berusaha menjaga daya ponsel antara 20% dan 80% dari kapasitas baterainya sesering mungkin untuk memperpanjang masa pakai baterai.
BACA JUGA :
- Matikan 2 Pengaturan iOS ini untuk membuat baterai iPhone bertahan lebih lama
- 8 Tips memaksimalkan pengaturan iPhone untuk memperpanjang masa pakai baterai
- 5 Cara sederhana untuk meningkatkan masa pakai baterai ponsel Android agar lebih awet
- Cara mengetahui aplikasi yang menghabiskan baterai ponsel Android
- Begini 5 Cara menjaga kesehatan baterai ponsel atau tablet, isi ulang daya secara parsial
(brl/red)