Techno.id - Komputer desktop atau laptop tidak akan bertahan selamanya. Pada akhirnya waktunya akan tiba ketika kamu harus meninggalkannya. Tapi sebenarnya, kamu masih bisa menggunakan perangkat lama tersebut dengan sedikit sentuhan sebelum benar-benar menggantinya dengan yang baru. Kamu memiliki banyak opsi agar komputer lama tetap bisa digunakan. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar komputer lama tetap berfungsi.

1. Pembaruan komponen internal

foto: freepik

Cara ini untuk komputer desktop. Dengan memutakhirkan komponen di komputer, dapat berdampak positif yang sangat besar pada kinerja. Ada dua peningkatan utama untuk dicoba yang benar-benar memberi hasil maksimal. Pertama menambahkan solid-state drive (SSD) super cepat, jika komputer kamu saat ini menggunakan hard drive mekanis yang lebih lama. Kedua menambah lebih banyak RAM untuk meningkatkan memori. Kamu dapat mencoba mengganti hard drive lama dengan SSD baru atau tambahkan SSD sebagai drive kedua.

Menjaga desktop atau laptop tetap bersih dan bebas dari debu juga dapat membuat perbedaan. Ini meningkatkan aliran udara, yang berarti lebih sedikit panas dan tekanan pada komponen. Pembersihan menyeluruh juga harus memaksimalkan masa pakainya. 

2. Perbarui OS

foto: tangkapan layar/techno.id/yani andriyansyah

Seiring waktu, Windows dan macOS mengalami perlambatan. Memperbarui sistem operasi ke keadaan semula saat komputer masih baru, biasanya akan menghasilkan kinerja keseluruhan yang lebih baik.

Meskipun Windows memberi kamu pilihan untuk menyimpan file pribadi saat mengatur ulang OS, untuk hasil terbaik kamu memerlukan penghapusan total. Kamu harus mengeluarkan semua file dan aplikasi dari disk, lalu memasangnya kembali setelahnya. Dengan mengingat hal ini, pastikan perangkat berada di tempat yang aman saat kamu melakukan pengaturan ulang. Layanan OneDrive dan iCloud yang ada di dalam Microsoft dan macOS dapat digunakan untuk ini, tetapi kamu dapat memilih metode pencadangan mana pun yang kamu inginkan.

Di Windows, buka Pengaturan dari menu Mulai, lalu pilih Pembaruan Windows, Opsi Lanjutan, Pemulihan, dan Setel Ulang PC ini. Di macOS, buka menu Apple, lalu pilih Pengaturan Sistem, Umum, Transfer atau Setel Ulang, dan Hapus Semua Konten dan Pengaturan.

3. Instal Linux

foto: freepik/rawpixel.com

Mungkin kamu dapat sepenuhnya beralih dari Windows dan macOS ke Linux. Bagi yang belum tahu, Linux adalah sistem operasi desktop sumber terbuka dan gratis yang hadir dalam berbagai rasa yang dikenal sebagai distro.

Meskipun Linux tidak memiliki beberapa polesan dan kekuatan platform yang dikembangkan Microsoft dan Apple, tetapi Linux ringan dan mudah digunakan.

Dengan kata lain, distro Linux tertentu akan berjalan dengan baik di komputer lama. Kamu juga bisa mengubah komputer Windows atau macOS menjadi Chromebook dengan ChromeOS Flex dari Google, yang sebenarnya juga berbasis Linux.

4. Gunakan kembali komputer kamu sebagai perangkat lain

foto: freepik/creativeart

Komputer kamu masih dapat berguna untuk dijadikan perangkat lain. Salah satu opsinya adalah menggunakan komputer kamu sebagai server, yang berarti komputer hanya menyimpan file media dan menyajikannya ke perangkat lain di jaringan rumah.

Rangkaian perangkat lunak Plex adalah pilihan terbaik yang tersedia untuk ini, semua fitur intinya gratis untuk digunakan, dan mudah dikonfigurasi. Setelah mengatur komputer sebagai server Plex, kamu dapat menginstal aplikasi Plex gratis di ponsel, tablet, atau Apple TV dan mengalirkan musik dan film di sekitar rumah.

Kamu juga dapat menggunakan komputer lama sebagai kamera keamanan, jika memiliki webcam yang terpasang. iSpy adalah program yang kamu butuhkan untuk ini, dan memungkinkan kamu merekam ke hard drive komputer lama serta masuk ke umpan dari mana pun kamu berada.

Bergantung pada di mana komputer kamu berada dan apa yang terhubung dengannya, komputer ini juga dapat berfungsi sebagai pemutar media dasar. Tidak perlu banyak daya pemrosesan untuk melakukan streaming Netflix atau Disney+. Kamu dapat menggunakan kabel HDMI untuk menghubungkannya ke televisi lama yang belum menginstal aplikasi pintar.

(brl/red)