4 Kebiasaan buruk yang paling sering dilakukan pengguna smartphone, akibatnya baterai cepat rusak

Advertisement

4 Kebiasaan buruk menggunakan smartphone

3. Menggunakan ponsel saat mengisi ulang daya

foto: freepik/rawpixel.com

Ketika kamu menggunakan ponsel saat mengisi ulang daya, tidak hanya menggunakan baterai tetapi juga komponen internal lainnya, seperti tampilan layar. Kebiasaan ini pada akhirnya akan menyebabkan panas berlebih.

Penggunaan yang terus-menerus saat mengisi daya akan menyebabkan ponsel kamu bekerja dua kali lipat untuk mengakomodasi kedua fungsi tersebut. Akibatnya, kebiasaan tersebut akan menyebabkan baterai menjadi terlalu panas dan pada akhirnya akan menghabiskan masa pakai baterai ponsel dalam jangka panjang.

4. Sering membiarkan smartphone pada suhu ekstrem

foto: freepik/newafrica

Sudah menjadi rahasia umum jika panas merupakan musuh utama baterai smartphone. Ada satu kebiasaan yang sering dilakukan pengguna smartphone adalah kerap membiarkan perangkat terpapar matahari langsung seperti menggunakannya di pantai.

Meskipun ponsel dapat bertahan hidup antara 16 derajat Celcius hingga 35 derajat Celscius, namun jika sering dibiarkan dalam suhu panas akan menyebabkan masalah. Jika kamu sering menggunakan smartphon pada suhu di atas 35 derajat Celcius, maka dapat menimbulkan efek permanen seperti lapisan yang menumpuk di elektroda, yang dapat membuat baterai menua secara dini.

Begitu juga dengan suhu yang terlalu dingin, akan mempercepat penurunan daya tahan baterai. Suhu yang ekstrem biasanya akan mengorbankan kinerja baterai ponsel. Cuaca dingin yang ekstrem mempercepat daya tahan baterai, yang mengakibatkan penurunan ion dan elektron positif.

Advertisement


(brl/red)