Techno.id - Saat kamu sudah berusaha mengisi daya iPhone semalaman dan ternyata Tingkat baterai tidak berubah atau malah menjadi turun, tentu saja kondisi ini bisa bikin frustrasi. Apalagi disaat kamu membutuhkan iPhone untuk berbagai keperluan dan daya baterai semakin minim.       

Mungkin kamu bertanya mengapa iPhone berhenti mengisi daya. Karena itu mengetahui beberapa penyebab paling umum untuk masalah ini akan membantu kamu lebih memahami masalah spesifik yang dihadapi dan menemukan solusi dengan cepat. Berikut adalah lima penyebab iPhone tidak dapat diisi dayanya dan cara mengantisipasinya.   

1. Kabel atau adaptor pengisi daya yang sudah usang

foto: freepik/vershinin89

Penyebab pertama bisa saja disebabkan aksesori pengisi daya yang sudah usang. Biasanya, pengisi daya Apple lightning akan bertahan sekitar satu tahun atau sekitar 12.000 siklus pengisian daya sebelum kinerjanya mulai menurun.

Jika iPhone tidak mengisi daya dengan benar, periksa kabel pengisi daya apakah ada tanda-tanda kerusakan seperti kabel atau selubung kabel yang sobek, area yang rata, atau konektor yang miring. Sangat penting untuk segera mengganti pengisi daya yang rusak. Tidak hanya untuk memastikan perangkat terisi daya dengan benar, tetapi juga karena barang yang rusak seperti ini dapat berpotensi menimbulkan bahaya listrik dan kebakaran. 

Sangat penting untuk berinvestasi pada kabel dan adaptor pengisi daya resmi dari Apple dibanding model dari pihak ketiga, terlebih yang tidak direkomendasikan Apple. Karena itu, selalu upayakan untuk menggunakan aksesori pengisi daya Apple.

2. Port pengisian daya kotor

foto: freepik/pvproductions

iPhone kamu tentunya menjadi daily driver sehingga dibawa setiap hari. Saat kamu menyimpannya di dalam saku atau tas, sangat mungkin kotoran masuk ke dalam port pengisian daya. Jika kondisi ini terjadi terus menerus, bukan tidak mungkin kotoran akan menumpuk di dalam port pengisian daya.

Kotoran tersebut akan menghalangi kemampuannya untuk menyambungkan ke kabel pengisi daya dan menerima daya. Membersihkan port pengisian daya ponsel dengan benar tidaklah sulit, tetapi ada beberapa catatan penting yang perlu diingat. Jangan gunakan benda logam seperti penjepit kertas untuk menggali bagian dalam dari kotoran, karena dapat merusak mekanisme halus di dalam port sekaligus menimbulkan bahaya listrik.

Demikian pula, meniup dengan mulut atau menggunakan benda yang disiram alkohol dapat mengeluarkan uap air yang merusak bagian dalam perangkat. Cara terbaik adalah mematikan ponsel dan menggunakan tusuk gigi kayu untuk masuk ke dalam dengan ringan dan mengeluarkan apa pun yang menyumbat port. Jika melakukan ini tidak mengubah apa pun, mungkin ada kerusakan internal yang lebih parah yang mengharuskannya untuk diservis. 

3. Paparan suhu yang berlebihan

foto: freepik/wichai_th

Suu lingkungan yang terlalu panas atau dingin ekstrem dapat merusak kemampuan iPhone, salah satunya tidak bisa terisi daya. Apple menyarankan paparan suhu antara 0 hingga 35 derajat Celcius untuk kinerja yang optimal.

Karena itu membiarkan iPhone berada di dekat jendela yang cerah atau di dalam mobil dalam perjalanan jauh dapat dengan mudah membuatnya kepanasan. Menggunakan aplikasi berat grafis seperti game atau aplikasi kamera juga dapat menyebabkan ponsel menjadi terlalu panas.

Jika ini terjadi, ponsel akan menghentikan atau memperlambat banyak fungsinya, termasuk mengisi daya. Terpapar panas yang terlalu lama juga dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan internal pada iPhone. Demikian pula, ponsel juga dapat berhenti mengisi daya jika terlalu dingin. Dalam hal ini, cabut iPhone dan biarkan iPhone mengatur ulang dirinya sendiri di lokasi sekitar sebelum mencolokkannya kembali.

Kamu juga harus menjauhkan iPhone dan aksesori pengisi dayanya dari lingkungan berair. Kelembapan dapat masuk ke port pengisian daya ponsel jika kamu tidak berhati-hati. Lembab juga dapat menyebabkan perangkat tidak akan bisa menerima daya dari pengisi daya sebagai perlindungan terhadap masalah listrik tambahan.

4. Menggunakan ponsel saat sedang diisi dayanya

foto: freepik/rawpixel.com

Beberapa orang percaya bahwa menggunakan ponsel saat mengisi daya akan merusak baterai. Karena itu, ide yang baik untuk memberi ruang pada perangkat saat mengisi daya.

Kecepatan pengisian daya iPhone melambat secara signifikan saat digunakan selama pengisian daya. Saat ponsel menggunakan daya dari baterainya sambil menerimanya secara bersamaan, ponsel perlu bekerja keras untuk menghabiskan lebih banyak energi untuk mengisi daya.

Akibat aksi ganda ini, kecepatan pengisian daya iPhone akan menjadi lebih lambat. Terutama jika kamu menggunakan aplikasi berfungsi tinggi yang menghasilkan panas berlebih seperti bermain game atau menonton streaming.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, panas berlebih dapat berdampak negatif pada kemampuan ponsel untuk menyerap daya meskipun tidak digunakan. Jadi, ketika terlalu terstimulasi oleh banyak tindakan, tidak mengherankan jika bilah baterai tetap relatif stabil. 

Kecuali jika kamu benar-benar membutuhkannya, biarkan iPhone mengisi daya. Itu akan terisi jauh lebih cepat daripada yang kamu kira. Ada baiknya untuk menghapus riwayat aplikasi kamu saat mengisi daya, karena ini juga akan meringankan beban penggunaan daya perangkat.

5. Fitur pengisian daya iPhone yang dioptimalkan

foto: tangkapan layer/techno.id/yani andriyansyah

Dalam beberapa tahun terakhir, Apple telah mengambil peran yang lebih proaktif dalam melindungi kesehatan dan umur panjang baterai perangkat. Dengan dirilisnya iOS 13 pada tahun 2019, muncul pengenalan Pengisian Daya Baterai yang Dioptimalkan, sebuah fitur yang dimaksudkan untuk melacak kebiasaan pengisian daya kamu agar lebih strategis mengirimkan daya ke perangkat.

Jika kamu memiliki iPhone yang lebih baru, mungkin telah memperhatikan saat-saat iPhone berhenti mengisi daya setelah mencapai 80%, dengan pesan di layar kunci yang menyatakan kapan iPhone akan terus menyala. Meskipun ini mungkin tampak membingungkan pada awalnya, ini semua adalah bagian dari cara pengisian daya yang dioptimalkan membaca iPhone.

Pada dasarnya, iPhone mencatat waktu dalam sehari saat kamu biasanya mengisi daya dan menyesuaikan dengan jam tersebut untuk memastikannya tidak terisi penuh terlalu lama. 

Terus-menerus mengisi daya iPhone secara berlebihan, seperti saat ingin tidur di malam hari, pada akhirnya dapat membuat baterai menjadi aus dan memperpendek masa pakainya. Di sinilah fungsi fitur Pengisian Daya Baterai yang Dioptimalkan sangat berguna.   

Selain itu fitur default serupa seperti Pengisian Daya Energi Bersih, pengaturan baterai iPhone baru lainnya, dapat kamu matikan dengan masuk ke pengaturan kesehatan baterai dan mengubahnya agar sesuai dengan preferensi kamu.

(brl/red)