6 Tanda ponsel cerdas kamu terinfeksi malware, begini cara antisipasi dan mengatasinya
foto: freepik/fellownekocat
Techno.id - Jika ponsel cerdas kamu tampaknya bertindak aneh atau membombardir dengan pop-up acak atau menampilkan aplikasi yang tidak dikenal, ini bisa menjadi tanda bahaya malware. Saat mengalami kondisi tersebut, sebaiknya kamu segera melakukan upaya untuk menghalau malware tersebut menyerang data pribadi yang penting seperti akun perbankan. Berikut adalah enam tanda keberadaan malware dan kamu harus segera dapat mengidentifikasinya dan mengatasinya.
-
Cara deteksi aplikasi malware di smartphone dan tips mengatasinya Langkah awal sekali, berhati-hati terhadap link atau file aplikasi asing.
-
5 Ciri-ciri smartphone kamu disadap, begini cara mengatasinya Penting untuk selalu menjaga keamanan smartphone kamu dengan menggunakan perangkat lunak keamanan
-
7 Cara mengetahui apakah smartphone kamu disadap, waspadai jika banyak aktivitas mencurigakan Jika ponsel kamu mulai hidup atau mati atau mulai menginstal aplikasi sendiri, seseorang mungkin telah meretasnya
1. Penggunaan data yang luar biasa tinggi
Malware biasanya berjalan di latar belakang ponsel, diam-diam melakukan tugas-tugas seperti mengirim informasi pribadi ke pihak ketiga atau mengunduh file berbahaya. Aktivitas semacam itu dapat menghabiskan sejumlah besar data. Jika terjadi lonjakan tak terduga dalam penggunaan data seluler, itu adalah tanda bahaya pertama bahwa mungkin ada malware di ponsel kamu.
Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang apa yang sedang terjadi, buka Pengaturan > Koneksi > Penggunaan data > Penggunaan data seluler di perangkat Android. Ini memberikan pandangan yang jelas tentang berapa banyak data yang dikonsumsi setiap aplikasi.
Jika kamu menggunakan iPhone, maka dapat memeriksa penggunaan data dengan membuka Pengaturan > Data Seluler > Seluler. Ketika melihat aplikasi menggunakan lebih banyak data dari biasanya, terutama yang seharusnya tidak terlalu banyak mengkonsumsi, itu adalah indikator kuat adanya malware.
2. Iklan pop-up acak mulai muncul
Malware atau aplikasi berbahaya sering dirancang untuk menghasilkan pendapatan bagi penjahat dunia maya dengan menampilkan iklan, umumnya dikenal sebagai “adware”. Berinteraksi dengan iklan ini dapat menyebabkan lebih banyak masalah, seperti infeksi tambahan atau ditipu untuk mengunduh lebih banyak perangkat lunak berbahaya.
Meskipun iklan pop-up umum saat menjelajah, jika melihat peningkatan iklan yang tidak biasa, terutama di tempat-tempat di mana kamu biasanya tidak melihatnya, kamu perlu curiga bahwa adware mungkin telah menyusup ke perangkat. Tanda lain yang jelas adalah munculnya iklan ini bahkan ketika kamu tidak menggunakan browser web atau aplikasi tertentu.
3. Baterai terkuras tanpa alasan jelas
Biasanya, ponsel hanya kehilangan beberapa poin persentase baterai dalam semalam. Namun, jika kamu melihat baterai terkuras secara signifikan dalam semalam, meskipun kamu tidak mengubah pengaturan apa pun, ini bisa menjadi tanda lain adanya malware.
Jika baterai ponsel kamu tiba-tiba habis tanpa alasan yang jelas, malware bisa menjadi penyebabnya. Perhatikan perilaku baterai yang tidak biasa, terutama jika terjadi secara konsisten, karena dapat menjadi tanda peringatan dini infeksi.
BACA JUGA :
- 4 Ciri-ciri komputer diserang malware akibat mengunduh file atau aplikasi yang ternyata virus
- Ini alasan Wi-Fi publik jadi “tambang emas” bagi peretas, begini cara melindungi data kamu tetap aman
- 4 Cara membandingkan perangkat lunak antivirus sebelum mengunduhnya
- Cara mudah menghapus semua virus di Windows 10 menggunakan alat penghapus perangkat lunak berbahaya
- Apa itu extortionware dan apa bedanya dengan ransomware? Begini penjelasan dan cara mengantisipasinya
(brl/red)