7 Tips dan trik untuk membuat baterai smartphone kamu lebih awet, bisa buat iPhone atau Android

Advertisement

Techno.id - Topik mengenai kesehatan baterai smartphone masih menjadi perhatian sebagian besar pengguna. Maklum, baterai merupakan salah satu perangkat keras yang tidak bisa menghindari penurunan kinerja seiring masa pakainya. 

Tidak heran jika saat ini banyak produsen smartphone yang menawarkan baterai berkapasitas besar dan diklaim bisa bertahan lama. Namun tetap saja kualitas baterai akan menurun setelah pemakaian beberapa lama.          

Sebenarnya baterai smartphone dapat bertahan lebih lama dan bekerja lebih baik jika kamu menghindari suhu ekstrem, mengisi daya dengan cerdas, menggunakan mode penghemat baterai, dan memperbarui perangkat lunak.

Selain itu, kamu dapat memantau kesehatan baterai untuk mengetahui adanya masalah, mematikan opsi konektivitas yang tidak diperlukan. Berikut ini beberapa tips dan trik untuk menunda keausan dan menjaga baterai agar tetap dalam kondisi yang baik.

1. Hindari suhu ekstrem

foto: freepik/svetlanasokolova

Baterai smartphone sensitif terhadap panas dan dingin. Jadi, paparan suhu tinggi atau rendah dapat memperpendek masa pakainya atau menyebabkannya lebih cepat habis. Kamu harus menghindari kedua skenario tersebut jika ingin baterai berumur panjang. Menyimpan smartphone pada suhu antara minus 20 derajat dan 45 derajat Celcius adalah aman.

2. Mengisi daya dengan cerdas

foto: freepik/vlarvix

Kamu tidak perlu menunggu baterai ponsel mencapai nol untuk mulai mengisi daya atau mencapai 100% untuk berhenti. Isi daya sebanyak atau sesedikit yang kamu perlukan. Karena setiap baterai memiliki jumlah siklus pengisian daya yang terbatas, dan kinerjanya akan menurun, atau benar-benar berhenti mengisi daya setelah mencapai siklus pengisian daya.

Pengosongan daya yang terlalu dalam atau pengisian daya yang berlebihan, dan pengisian daya yang kurang dapat memengaruhi siklus pengisian daya. Jadi sebaiknya hindari hal tersebut. Kamu juga dapat menggunakan fitur seperti Pengisian Daya yang Dioptimalkan dan Pengisian Daya Adaptif untuk meningkatkan masa pakai baterai.

3. Perbarui perangkat lunak

foto: freepik

Selalu pastikan menggunakan perangkat lunak ponsel versi terbaru, baik itu Android maupun iOS. Pembaruan perangkat lunak sering kali menghadirkan pengoptimalan untuk mendapatkan hasil maksimal dari komponen ponsel, selain fitur-fitur baru dan peningkatan keamanan. Jadi, jika kamu tidak menginstal pembaruan, mungkin akan kehilangan fitur atau peningkatan yang dapat meningkatkan masa pakai baterai.

4. Gunakan aplikasi kesehatan baterai

foto: play.google.com

Aplikasi kesehatan baterai seperti AccuBattery cukup membantu dalam menentukan kondisi baterai ponsel. Aplikasi ini dapat memberi tahu kamu kapasitas maksimum, tingkat kinerja puncak, dan kesehatan secara umum.

Informasi ini dapat bermanfaat dalam mengubah pola penggunaan baterai untuk meningkatkan masa pakainya atau memahami mengapa ponsel kamu cepat mati setelah setiap pengisian daya.

 

Advertisement


(brl/red)