Techno.id - Smartphone berbasis Android menjadi pilihan sebagian besar pengguna. Beragam tipe, model, serta spesifikasi yang dtawarkan membuat banyak pilihan bagi pengguna.        

Ponsel Android saat ini hadir dalam berbagai bentuk, ukuran, dan harga. Namun ponsel yang berorientasi pada budget cenderung memiliki efisiensi baterai yang lebih tinggi tetapi kinerja keseluruhannya kurang bertenaga.

Hal tersebut dapat menyebabkan ponsel menjadi lambat atau macet sesekali karena perangkat keras harus bekerja ekstra. Namun selain perangkat keras, tidak jarang perlambatan atau kemacetan juga disebabkan perangkat lunak. Berikut beberapa masalah yang sering dialami smartphone Android dan cara mengatasinya.  

1. Ponsel melambat atau macet

foto: freepik/kamran aydinov

Masalah pelambatan dan macet sering dialami smartphone Android. Sebagian besar disebabkan masalah yang sama dengan kehabisan baterai. Ada aplikasi, game, atau proses di ponsel yang menghabiskan semua CPU atau RAM. Itu yang menyebabkan aplikasi macet. Begini cara mengatasinya.

1. Cara tercepat dan termudah untuk memperbaiki masalah ini adalah dengan menutup aplikasi atau game yang bermasalah.

2. Menyalakan ulang ponsel untuk menghapus semua yang ada di memori dan mencoba lagi.

3. Penyebab lain umumnya terkait perangkat lunak yang buruk.

4. Periksa ponsel kamu untuk melihat apakah ada pembaruan sistem yang tersedia dan kemudian periksa Google Play Store untuk melihat apakah ada pembaruan aplikasi atau game yang tersedia.

5. Masalah pembekuan disebabkan bug yang biasanya dapat diperbaiki dengan cepat oleh pengembang. Kamu bisa masuk ke statistik baterai dan melihat apakah ada aplikasi yang menguras baterai dalam jumlah yang tidak biasa. Kemungkinannya adalah, jika sebuah aplikasi telah menjadi nakal, aplikasi tersebut juga menyedot sumber daya sistem yang lain selain baterai.

6. Jika tidak ada satu pun dari hal-hal di atas yang dapat memperbaiki masalah, bisa jadi masalahnya terkait dengan perangkat keras.

2. Masalah konektivitas

foto: freepik/uve elena

Masalah koneksi bisa membuat frustasi. Ada beberapa langkah pemecahan masalah yang bisa kamu coba untuk memperbaikinya.

1. Lakukan trik lama, matikan dan nyalakan kembali ponsel.

2. Buka Pengaturan Cepat dan mengaktifkan Mode Pesawat. Opsi ini akan mematikan semuanya, termasuk Bluetooth, data seluler, dan Wi-Fi. Beri waktu beberapa detik, lalu nyalakan kembali. Jika tidak berhasil, coba nyalakan ulang ponsel kamu.

3. Hubungi layanan operator yang kamu gunakan untuk mengetahui apakah jaringan mereka memiliki masalah.

4. Periksa kartu SIM, mungkin mengalami masalah karena kotor atau rusak.

3. Pesan teks tidak terkirim

foto: freepik/suriyawutsuriya

Pesan teks yang gagal terkirim merupakan perpanjangan dari masalah konektivitas karena itulah satu-satunya alasan mengapa pesan teks tidak dapat terkirim. Jadi, gunakan tips yang sama untuk memperbaiki koneksi.

1. Coba matikan dan nyalakan kembali ponsel untuk membangun kembali koneksi, hubungi penyedia layanan seluler untuk mengetahui apakah ada pemadaman, dan periksa Google Play Store untuk pembaruan aplikasi SMS.

2. Cara lain untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengunduh aplikasi SMS lain dari Google Play Store dan mencoba mengirim teks dengan aplikasi tersebut. Jika berhasil, itu berarti masalahnya adalah spesifik aplikasi dan bukan spesifik jaringan. Kamu dapat menghapus dan menginstal ulang aplikasi SMS biasa.

3. Masuk ke pengaturan ponsel, lalu ke pengaturan aplikasi, cari aplikasi SMS, dan tutup paksa sambil menghapus data dan cache. Cara ini biasanya akan memperbaiki masalah jika masalahnya terkait dengan aplikasi dan bukan jaringan.

4. Banyak orang menggunakan aplikasi SMS Google, itu berarti mereka juga menggunakan RCS. Karena RCS dikirim melalui data, tidak seperti SMS lama, yang dikirim melalui sinyal telepon, ada baiknya kamu masuk ke pengaturan di Google Messages, mematikan RCS, lalu mencoba mengirim teks lain.

5. Jika berhasil, maka masalahnya adalah koneksi data dan bukan koneksi telepon. Selain itu, ada kemungkinan jaringan kamu mengalami gangguan.

4. Penyimpanan yang rendah

foto: freepik/wirestock

Penyimpanan rendah adalah masalah umum dengan solusi yang mudah. Yang perlu kamu lakukan adalah mengosongkan ruang. Ada beberapa bug perangkat lunak yang sesekali menginformasikan bahwa perangkat kamu memiliki penyimpanan yang rendah padahal sebenarnya tidak, tetapi itu sangat jarang terjadi.

Sebagian besar, ponsel kemungkinan besar hanya dipenuhi dengan aplikasi, game, foto, video, dan musik yang perlu dipindahkan, dihapus, atau dicadangkan.

1. Cara termudah adalah memindahkan foto-foto ke penyimpanan cloud dan kemudian menghapusnya dari perangkat.

2. Penyebab terbesar lain dari masalah penyimpanan adalah folder unduhan. Ambil peramban file seperti Files by Google, gunakan untuk menavigasi ke folder unduhan kamu, dan hapus semua meme yang telah kamu unduh. Files by Google juga memiliki fungsi pembersih penyimpanan yang dapat kamu gunakan untuk membersihkan lebih banyak ruang.

3. Hapus aplikasi dan game lama yang sudah tidak kamu gunakan lagi. Game modern bisa berukuran cukup besar, jadi ini adalah solusi yang lebih efektif.

8 Masalah umum smartphone Android

5. Kerusakan aplikasi

foto: freepik/rawpixel.com

Kerusakan aplikasi menjadi masalah yang cukup umum sejak Android muncul. Ada ratusan perangkat Android yang terkadang sulit bagi pengembang untuk membuat aplikasinya berfungsi di setiap ponsel di berbagai versi Android dan berbagai pengaturan perangkat keras, yang berujung pada kerusakan.

1. Buka Google Play Store untuk melihat apakah aplikasi tersebut memiliki pembaruan. Pengembang memperbaiki bug sepanjang waktu, dan bug yang menyebabkan kerusakan cukup serius, sehingga pengembang biasanya memperbaikinya dengan cepat.

2. Laporkan masalah kerusakan aplikasi kepada pengembang. Caranya dengan membuka deskripsi Google Play aplikasi dan cari email pengembang di bagian bawah. Kirimkan email ke pengembang dan beri tahu mereka bahwa aplikasi mereka mengalami kerusakan.

3. Jika tidak ada pembaruan yang tersedia, opsi lainnya adalah menghapus data dan cache. Lakukan itu dengan masuk ke pengaturan ponsel, lalu ke bagian Aplikasi, dan gulir ke bawah hingga kamu menemukan aplikasi yang bermasalah. Klik aplikasi tersebut dan hapus cache dan datanya. Buka kembali aplikasi dan lihat apakah masalahnya telah teratasi. Jika tidak, coba hapus instalan dan instal ulang aplikasi tersebut.

6. Google Play Store tidak berfungsi dengan baik

foto: freepik/marcoriveroph

Google Play Store bisa dibilang merupakan bagian terpenting dari pengalaman menggunakan Android. Di sinilah aplikasi dan game kamu berasal sekaligus  pembaruan.

1. Periksa Play Store untuk pembaruan. kamu dapat melakukannya dengan masuk ke Play Store, mengetuk gambar profil kamu, dan mengetuk Pengaturan.

2. Ketuk opsi Tentang dan temukan Google Play Version. Di bawah opsi tersebut terdapat tombol untuk memperbarui Google Play Store.

3. Ketuk tombol tersebut dan lihat apakah Play Store memerlukan pembaruan.

4. Kamu juga bisa masuk ke pengaturan ponsel, buka bagian Aplikasi, dan temukan Play Store.

5. Hapus cache dan data, lalu coba lagi.

Jika itu tidak berhasil, hanya ada beberapa masalah lain yang mungkin terjadi. Periksa koneksi kamu untuk memastikan Internet tidak mati. Kamu juga bisa mencoba menggunakan Wi-Fi dari data seluler atau sebaliknya untuk melihat apakah metode koneksi lain pada ponsel bisa membantu.

7. Ponsel mungkin memiliki malware

foto: freepik/fellownekocat

Infeksi malware pada ponsel masih mungkin terjadi meskipun Google telah meningkatkan keamanan Android dalam beberapa tahun terakhir. Google Play Protect seharusnya mencegah pengguna menginstal malware apa pun dan akan menghapus malware setelah mendeteksi bahwa pengguna memilikinya. Umumnya malware bisa masuk ke ponsel karena pengguna mengunduh dan menginstal aplikasi dari situs web pihak ketiga.

1. Unduh aplikasi antivirus seperti Malwarebytes dan pindai perangkat kamu.

2. Jika ponsel mendeteksi adanya malware, kamu bisa mencari petunjuk khusus tentang cara menghapus malware tersebut. Biasanya, cukup menghapus instalannya seperti aplikasi Android lainnya.

3. Jika Malwarebytes tidak dapat menemukan apa pun, cobalah beberapa aplikasi lain dari layanan tepercaya seperti Norton atau AVG.

4. Pada umumnya, pengaturan ulang pabrik akan menghancurkan malware pada perangkat. Kamu bisa mencadangkan file, mengatur ulang ke pengaturan pabrik, dan kemudian mengatur ponsel dari awal.

8. Aplikasi tidak mau disinkronkan atau tidak sepenuhnya disinkronkan

foto: freepik/rawpixel.com

Masalah sinkronisasi bisa sangat mengganggu. Masalah ini dapat menunda pemberitahuan, mencegah email muncul. Semua masalah sinkronisasi dapat diselesaikan.

1. Periksa koneksi. Jika kamu menggunakan sinyal yang lemah, sinkronisasi mungkin akan terhenti dan tidak berhasil.

2. Cobalah beralih dari data selular ke Wi-Fi atau sebaliknya untuk melihat apakah sinyal yang lebih kuat dapat membantu kamu.

3. Pastikan semua aplikasi sudah diperbarui.

4. Kemudian, masuk ke Pengaturan, lalu ke bagian Aplikasi, dan temukan aplikasi yang tidak tersinkronisasi dengan benar.

5. Tutup paksa dan hapus cache serta datanya, lalu buka kembali aplikasi tersebut dan coba lagi. Ulangi proses ini dengan Layanan Google Play juga karena dapat mengontrol sinkronisasi.

6. Coba nyalakan ulang ponsel jika tidak ada yang berhasil. Jika tidak berhasil, biarkan selama satu atau dua jam dan coba lagi nanti jika server mengalami masalah.

7. Coba buka aplikasi dan melihat pengaturan sinkronisasi. Kadang-kadang aplikasi akan mencentang pengaturan yang mencegah sinkronisasi yang benar terjadi.

8. Android juga bisa membuat aplikasi tertidur, sehingga aplikasi tidak bisa melakukan sinkronisasi, mengirim pemberitahuan, atau melakukan apa pun. Membuka aplikasi akan membangunkannya kembali dan menyinkronkannya lagi.

(brl/red)