Techno.id - Perangkat Android menawarkan pengalaman bermain game yang imersif saat bepergian. Sama seperti mesin yang kuat, kamu bisa mendapatkan pengalaman bermain game yang seru dengan melakukan berapa pengaturan. Nah dalam panduan ini, Techno.id menyajikan beberapa tips pengoptimalan untuk membawa pengalaman bermain game Android kamu ke level berikutnya.

Namun yang menjadi catatan, produsen ponsel Android menawarkan UI dan fitur yang berbeda di ponsel mereka. Beberapa fitur yang dibahas di sini mungkin memiliki nama yang berbeda di ponsel kamu atau mungkin tidak ada sama sekali. Jika kamu tidak menemukan fitur ini, cari lokasi atau nama yang benar untuk model ponsel kamu secara online.

1. Aktifkan mode performa

foto: unsplash/screen post

Kecuali kamu memiliki ponsel gaming, ada kemungkinan ponsel kamu berjalan pada mode Balance (Seimbang) secara default. Mode seimbang sangat bagus untuk menciptakan keseimbangan antara kinerja dan waktu baterai sambil menjaga ponsel tetap dingin. Namun, jika kamu menginginkan performa yang lebih baik untuk bermain game, kamu harus beralih ke mode Performa.

Di Pengaturan Android, buka opsi Baterai, dan ubah mode Saat Ini ke mode Kinerja. CPU atau GPU ponsel kamu akan berjalan lebih cepat tanpa pelambatan dan menawarkan kinerja baterai secara keseluruhan dalam game. Tentu saja, ini akan menghasilkan lebih banyak panas dan menguras masa pakai baterai lebih cepat, jadi aktifkan hanya saat kamu membutuhkan peningkatan kinerja.

2. Gunakan mode permainan bawaan

foto: galaxy store

Sebagian besar produsen Android menambahkan mode permainan mereka sendiri ke ponsel untuk meningkatkan pengalaman bermain game secara keseluruhan. Nama mode dan fitur berbeda dari tiap produsen. Misalnya, Xiaomi memiliki Game Turbo, OnePlus memiliki Fnatic Mode, dan ponsel Samsung memiliki Game Booster.

Biasanya, mencari “game” di pengaturan Android memberi kamu opsi untuk mengakses mode game yang disediakan pabrikan. Game Turbo misalnya, memungkinkan kamu meningkatkan kinerja game, melihat konsumsi daya CPU atau GPU, menghapus instalan game secara massal, menghindari panas berlebih, memprioritaskan proses game, dan banyak lagi.

3. Mengelola cache Android

foto: tangkapan layar/techno.id/yani andriyansyah

Disarankan untuk menghapus cache di Android untuk meningkatkan kinerja. Namun, membersihkan cache tidak selalu merupakan peningkatan kinerja, karena sebenarnya bisa berdampak buruk bagi kinerja, tergantung pada keadaan.

Dalam konteks game, cache menyimpan file sementara yang membantu game memuat aset lebih cepat. Jika ada terlalu banyak data cache, dapat membebani RAM dan penyimpanan ponsel yang menyebabkan kinerja lambat. Namun, menghapus cache juga akan membuat pemuatan game dan proses rendering aset menjadi lambat karena mengunduh data lagi.

Saat mencari peningkatan kinerja, kamu perlu memahami apa yang dibutuhkan ponsel. Menghapus cache akan lebih baik jika memiliki RAM dan ruang penyimpanan yang rendah. Jika ponsel memiliki daya yang cukup untuk menangani permainan, jangan hapus cache untuk mempercepat permainan.

4. Manfaatkan opsi pengembang

foto: tangkapan layar/techno.id/yani andriyansyah

Opsi pengembang adalah pengaturan lanjutan tersembunyi yang menyimpan banyak tweak kuat, seperti mengoptimalkan game. Namun, kamu harus mengaktifkan opsi pengembang terlebih dahulu, lalu mengaktifkan opsi di bawah ini sesuai kebutuhan.

1. Aktifkan Force 4x MSAA

Bisa meningkatkan kualitas visual game yang menggunakan OpenGL ES 2.0, sambil memberi tekanan lebih pada GPU. Asphalt 9: Legends adalah contoh bagus dari game semacam itu.

2. Aktifkan Force GPU Rendering

Ini akan memaksa aplikasi menggunakan GPU untuk menggambar 2D, meningkatkan kinerja antarmuka dalam game.

3. Aktifkan Nonaktifkan Overlay HW

Ini memaksa GPU menangani semua yang ada di layar alih-alih mengirim tugas yang lebih sederhana ke bidang overlay. Ini akan meningkatkan beban GPU tetapi dapat meningkatkan kinerja secara keseluruhan dan mungkin memperbaiki gangguan.

4. Kurangi skala animasi

Kamu akan menemukan beberapa skala animasi. Menurunkannya dapat membuat efek transisi terasa lebih tajam dan sedikit mengurangi beban pada sumber daya. Kamu juga dapat menonaktifkannya, tetapi disarankan menggunakan skala .5x  agar lebih baik.

5. Kelola batas proses latar belakang

Ini mengontrol jumlah proses latar belakang yang diizinkan untuk dibuka secara bersamaan. Kamu dapat mengurangi jumlahnya untuk membebaskan lebih banyak sumber daya untuk game yang dimainkan di latar depan. Secara umum, tiga proses dianggap seimbang.

Ingatlah untuk membatalkan perubahan ini jika kamu melihat masalah seperti panas berlebih, macet, atau crash.

(brl/red)