Techno.id - Laptop merupakan salah satu perangkat yang sering digunakan untuk mengerjakan keperluan berat. Dengan menggabungkan hardware dan software, laptop bisa digunakan dengan lancar dan mudah tanpa ada gangguan. Dalam menggunakan sebuah laptop, tentu ada beberapa poin yang perlu diperhatikan. Selain cara pakai yang benar, perawatan rutin juga perlu dilakukan untuk membuat performa perangkat ini tetap stabil.

Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh banyak pengguna laptop adalah panas berlebih. Beberapa faktor bisa menjadi pemicu utama timbulnya perkara tersebut. Selain menurunkan performa, masalah panas berlebih pada laptop juga berpotensi menimbulkan gangguan lain yang berakibat berkurangnya masa pakai sebuah laptop.

Perhatian lebih tentunya diperlukan ketika perangkat ini sudah mengalami panas yang tidak normal. Perawatan secara rutin, penggunaan alas yang sesuai dan cara lainnya perlu diperhatikan untuk mengembalikan dan menjaga performa perangkat ini. Untuk mengulas lebih lanjut mengenai problem tersebut, berikut techno.id telah merangkum dari berbagai sumber pada Senin (4/7), 9 cara Mencegah laptop cepat panas.

1. Jauhkan laptop dari tempat yang panas

foto: pexels.com

Laptop yang digunakan di tempat dengan suhu terjaga cenderung terhindar dari masalah panas berlebih. Menjauhkan laptop dari tempat panas seperti dibawah sinar matahari atau ruangan pengap bisa memberikan performa maksimal pada perangkat yang sedang digunakan.

Meski jarang disadari, penggunaan laptop pada tempat dengan suhu tinggi bisa menyebabkan perangkat tersebut mengalami peningkatan suhu. Gangguan ini tentunya membuat kinerja sebuah laptop menjadi tidak maksimal.

2. Jangan memangku laptop ketika digunakan

foto: pexels.com

Tidak hanya berbahaya bagi perangkatnya saja, memangku laptop juga berbahaya bagi kesehatan empu dari perangkat tersebut. Ketika memangku laptop, jalur udara keluar terhalang oleh kaki yang membuat kinerja fan cooler menjadi tidak maksimal. Tentu masalah ini bisa berakibat pada performa laptop. Selain mengalami penurunan performa, umur pakai dari sebuah laptop tentunya akan berkurang.

3. Gunakan di permukaan datar

foto: pexels.com

Menggunakan laptop di atas meja atau tempat datar lainnya sangat dianjurkan. Dengan demikian, panas dari perangkat tersebut bisa dikeluarkan secara maksimal. Sistem pendinginan yang bekerja maksimal tentu membuat laptop bisa bekerja tanpa ada gangguan seperti panas berlebih.

4. Gunakan pendingin tambahan

foto: deepcool.com

Alat yang bisa digunakan untuk membantu mendinginkan laptop sudah banyak beredar di pasaran. Cooling pad adalah nama dari alat tersebut. Dengan menggunakan cooling pad, suhu dari gadget ini bisa terjaga. Sistem fan tambahan yang terselip pada cooling pad membuat kinerja laptop menjadi lebih maksimal berkat tidak adanya panas ketika proses pemakaian.

5. Angkat bagian exhaust fan pada laptop

foto: pexels.com

Exhaust atau area buang udara pada laptop tentunya berbeda-beda. Beberapa laptop mungkin menggunakan sistem buang udara yang berada pada sisi belakang. Namun sebagian lainnya menggunakan sisi kiri dan kanan. Dengan mengangkat sedikit bagian pembuangan udara, suhu perangkat tersebut bisa lebih terjaga berkat panas yang dihasilkan ketika laptop digunakan bisa dibuang secara maksimal.

6. Hindari penggunaan terlalu intens

foto: pexels.com

Pada dasarnya laptop merupakan sebuah perangkat yang digunakan untuk mengerjakan berbagai keperluan. Namun menggunakan alat ini secara terus menerus juga bisa menyebabkan berbagai masalah seperti panas berlebih. Jika terpaksa menggunakan laptop setiap hari untuk keperluan pekerjaan, setidaknya istirahatkan perangkat ini dengan mematikannya kurang lebih 30-60 menit untuk kemudian digunakan kembali.

7. Service berkala

foto: pexels.com

Salah satu cara menjaga suhu laptop agar tidak cepat panas adalah melakukan pemeriksaan atau service teratur. Tujuan dari service adalah mengetahui apakah ada kendala atau gangguan yang timbul berkat pemakaian sehari-hari. Selain menjaga performa laptop, melakukan service juga bertujuan untuk menjaga suhu agar tetap normal.

8. Mengganti pasta processor

foto: global.deepcool.com

Pasta processor atau yang biasa dikenal thermal paste merupakan sebuah gel yang berfungsi untuk mendinginkan processor ketika digunakan. Melakukan pemeriksaan rutin terhadap pasta processor juga merupakan salah satu cara menjaga suhu laptop agar tetap terjaga. Setidaknya ganti pasta processor dengan produk baru setiap 6 bulan sekali.

9. Periksa performa kipas

foto: mrfix.my

Pada setiap laptop tentu terdapat kipas yang berfungsi untuk menjaga suhu perangkat ketika digunakan. Seiring bertambahnya umur penggunaan, performa kipas laptop tentu akan mengalami penurunan. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor seperti debu yang menyumbat, penggunaan terlalu berat seperti render, hingga gangguan lainnya.

Melakukan pemeriksaan pada kipas laptop menjadi salah satu cara ampuh untuk menjaga suhu perangkat tersebut agar terhindar dari panas berlebih.

(brl/guf)