Techno.id - Pernahkah kamu mencurigai jika seseorang mungkin sudah menggunakan PC atau laptop Windows kamu tanpa izin? Ada beberapa metode yang bisa kamu lakukan untuk mengetahui aktivitas yang terjadi pada perangkat kamu. Berikut beberapa metode untuk mengungkap petunjuk apakah seseorang menggunakan PC tanpa izin kamu.

1. Periksa aktivitas terbaru di Jump List (daftar langsung)

foto: tangkapan layar

Versi awal Windows 10 menunjukkan aktivitas terbaru di menu Mulai. Kamu juga dapat melihat aktivitas terbaru menggunakan daftar langsung. Namun, di Windows 11 menampilkan rekomendasi di menu Mulai (Start). Fitur ini diaktifkan secara default, tetapi bisa saja ada pengguna lain yang mungkin telah mematikannya.

Berdasarkan penggunaan terbaru, dapat menunjukkan apakah orang lain menggunakan perangkat Windows kamu. Namun, jika mereka menggunakan aplikasi yang sama dengan kamu, mungkin agak sulit dilacak.

Sebagai gantinya, lihat file yang baru diakses dengan mengklik kanan aplikasi di menu Mulai dan bilah tugas. Ingin melihat apakah seseorang membuka dokumen Word? Buka dokumen Word apa pun, klik kanan ikonnya di bilah tugas. Cara ini juga berfungsi jika kamu memiliki pintasan yang disematkan di bilah tugas, dan cari Terbaru.

Kamu dapat melakukan hal yang sama di menu Mulai. Klik kanan aplikasi apa pun yang menurut kamu mungkin telah diakses seseorang untuk mencari item terbaru, termasuk item browser. Jika browser menghapus riwayat secara otomatis saat ditutup, kamu akan sulit melacaknya.

foto: tangkapan layar

Kamu juga bisa membuka File Explorer, dan lihat di bawah Akses Cepat. Luaskan Terbaru untuk melihat semua file yang baru dibuka. Kamu juga dapat melihat ke folder Item Terbaru. Pengguna yang licik dapat menghapus semua aktivitas ini, tetapi mereka mungkin tidak mengetahui keberadaan folder ini. Buka File Explorer, dan masukkan berikut ini di bilah alamat, %APPDATA%MicrosoftWindowsRecent Item.

Jika kamu tidak melihat bagian Terbaru (Recent) saat mengklik kanan atau mencentang File Explorer, pengaturan mungkin tidak diaktifkan. Nyalakan untuk menangkap pelakunya lain kali. Buka Start > Setting > Personalization > Start. Pastikan Tampilkan item yang baru dibuka di Start, Jump Lists, dan File Explorer diaktifkan.

2. Aktivitas terbaru untuk versi Windows 10 yang lebih lama

foto: freepik/jcomp

Sekali lagi, periksa menu Mulai (Start) untuk mengetahui aplikasi baru yang mungkin telah dibuka. Selain itu, versi Windows sebelumnya menyertakan bagian Recent Item di menu Start.

Buka untuk melihat file yang paling baru dibuka. Namun, jika tampilan item terbaru tidak diaktifkan, atau orang tersebut menghapus entri, kamu akan sulit melacaknya.

Tempat umum lainnya untuk mencari perubahan termasuk riwayat browser, dokumen terbaru, dan opsi Program di panel kontrol untuk program yang baru ditambahkan. Gunakan salah satu metode ini untuk membuka Control Panel.

3. Periksa tanggal yang dimodifikasi untuk perubahan file terakhir

foto: tangkapan layar

Jika seseorang masuk ke PC Windows tanpa izin, mereka mungkin ingin mengakses informasi atau mengubah sesuatu dalam file. Jika mereka membuat perubahan apa pun, kamu akan mengetahuinya.

Buka File Explorer, dan periksa folder apa pun yang mungkin pernah digunakan seseorang, seperti Dokumen, Unduhan, Gambar, dan lain sebagainya. Perhatikan baik-baik kolom Date modified. Jika ada yang dimodifikasi pada saat kamu tidak menggunakan PC, itu artinya ada orang lain menggunakan file tersebut.

4. Periksa penampil acara Windows

foto: tangkapan layar

Untuk mengetahui dan mencari bukti seseorang telah menggunakan laptop kamu tanpa izin, bisa juga menggunakan Penampil Acara untuk melihat acara masuk dan keluar terbaru.

Tekan Win + R, dan ketik eventvwr.msc di kotak dialog Run. Tekan OK untuk membuka Penampil Acara. Di panel kiri, perluas Log Windows dan pilih Keamanan.

Di panel tengah, kamu akan melihat beberapa entri masuk dengan stempel tanggal dan waktu. Setiap kali kamu masuk, Windows mencatat beberapa entri masuk dalam periode waktu total dua hingga empat menit.

Cari Logon dan Logon Khusus secara khusus di kolom Kategori Tugas, tetapi jika kamu melihat entri apa pun di log Keamanan yang terjadi saat kamu tidak masuk, itu berarti ada orang lain yang menggunakan PC kamu. Memilih acara akan menampilkan detail selengkapnya di panel bawah.

Penampil acara juga merupakan cara yang bagus untuk memeriksa riwayat startup dan shutdown PC. Fitur ini juga dapat berfungsi sebagai petunjuk bahwa seseorang mungkin telah menyalakan dan menggunakan PC saat kamu pergi.

5. Tampilkan detail login terakhir saat memulai

foto: tangkapan layar

Metode di atas cukup solid untuk menangkap penyusup, tetapi jika mereka cukup pintar, mereka dapat menghapus semua log peristiwa. Dalam hal ini, kamu dapat mengatur detail login terakhir untuk ditampilkan segera setelah PC dimulai.

Cara ini akan menunjukkan kepada kamu kapan akun terakhir kali masuk dan setiap upaya yang gagal. Informasi ini tidak dapat dihapus tetapi akan membantu kamu dengan akses tidak sah di masa mendatang. Karena itu kamu perlu mengaturnya.

Kamu akan mengedit Registri Windows, jadi pastikan membuat cadangannya. Tekan Win + R, dan masukkan regedit di kotak dialog Run untuk membuka Registri Windows. Untuk mulai memeriksa informasi login sebelumnya di registri, navigasikan ke

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrent VersionPoliciesSystem (Syncmgr)

Klik kanan pada folder Sistem dan pilih Baru > Nilai DWORD (32-bit). Ganti nama entri baru “DisplayLastLogonInfo.” Klik dua kali pada entri ini, dan atur nilainya menjadi 1. Ingat, kamu hanya akan melihat data mulai dari titik ini, bukan sebelum Registri diedit.

 

Cara mengetahui orang menggunakan laptop tanpa izin

6. Periksa riwayat peramban

foto: freepik

Jika browser kamu menghapus riwayat secara otomatis saat keluar, cara ini tidak akan membantu. Tetapi riwayat penelusuran, seperti cookie dan situs yang dikunjungi, menunjukkan semua yang menggunakan PC kamu secara online. Buka menu Pengaturan di browser untuk melihat riwayat. Juga, periksa bilah URL untuk data isiotomatis terbaru.

7. Tangkap pengguna jarak jauh

foto: tangkapan layar

Sangat menakutkan jika seseorang masuk ke PC secara langsung, tetapi kamu bisa memantaunya dari jarak jauh. Biasanya, riwayat masuk Windows di Penampil Peristiwa menampilkan peristiwa masuk jarak jauh. Beberapa hal lain yang perlu diperiksa untuk login Windows jarak jauh meliputi:

1. Periksa PC kamu apakah ada aplikasi baru.

2. Periksa firewall. Jika kamu telah menginstal firewall, koneksi jarak jauh mungkin muncul. Kamu bahkan mungkin melihat koneksi aktif saat ini. Gunakan firewall untuk memblokir pengguna jarak jauh. Langkah-langkah dan pengaturannya sangat bervariasi, berdasarkan jenis firewall. Untuk firewall Windows bawaan, buka Pengaturan > Privasi & keamanan > Keamanan Windows, lalu buka Keamanan > Firewall & perlindungan jaringan, dan pilih Pengaturan Lanjutan.

3. Pindai virus. Jika seseorang masuk ke Windows dari jarak jauh tanpa izin, itu mungkin karena malware. Jalankan pemindaian virus secara teratur untuk memeriksa aplikasi berbahaya. Jika kamu belum menginstal apa pun, pertimbangkan untuk menggunakan Windows Defender. Kamu juga dapat menghapus virus tanpa antivirus.

4. Periksa apakah antivirus dan firewall belum dinonaktifkan. Jika sudah, itu pertanda malware dan kemungkinan akses jarak jauh.

8. Tinjau riwayat penggunaan jaringan

foto: tangkapan layar

Hanya pengintai paling licik yang akan berpikir untuk menghapus riwayat penggunaan jaringan. Jika dihapus, itu adalah tanda yang jelas bahwa orang lain sedang masuk ke PC Windows kamu. Penting untuk memeriksa penggunaan sebelum keluar dan segera setelah masuk kembali untuk melihat apakah ada yang berubah.

Disarankan untuk mengambil tangkapan layar, tekan tombol Print Screen, Snipping tool, atau alat tangkapan layar lainnya untuk membandingkan.

Buka Pengaturan > Jaringan & internet > Penggunaan data. Filter berdasarkan 24 jam terakhir, 7 hari, atau 30 hari. Jika kamu menggunakan PC setiap hari, filter 24 jam terakhir berfungsi paling baik untuk menangkap akses yang tidak sah.

Lihat aplikasi yang digunakan, bersama dengan jumlah data yang digunakan untuk melihat apakah orang lain telah menggunakan aplikasi yang berbeda atau menggunakan lebih banyak data sejak terakhir kali kamu keluar.

9. Mencegah akses tidak sah ke PC

foto: freepik/eyeem

Jika kamu menemukan login Windows yang tidak sah, ada beberapa cara untuk mencegah akses di masa mendatang, seperti:

1. Siapkan login untuk PC. Kata sandi atau login biometrik adalah yang terbaik.

2. Selalu keluar dari PC saat kamu tidak menggunakannya.

3. Jika seseorang mencuri kredensial kamu, segera ubah kata sandi.

4. Tambahkan akun terpisah untuk setiap pengguna, termasuk anak-anak. Jika kamu memiliki PC bersama, pastikan setiap pengguna yang berbeda memiliki akunnya sendiri. Ini membantu melindungi file dan pengaturan. Namun, perlu diketahui bahwa anak-anak mungkin masih menggunakan kontrol orang tua untuk mengakses hal-hal yang tidak seharusnya mereka lakukan.

5. Jangan pernah mengizinkan akses jarak jauh kecuali itu adalah aplikasi atau pengguna bereputasi baik yang kamu percayai sepenuhnya.

6. Gunakan VPN kapan pun kamu menggunakan Wi-Fi publik. Jika peretas mendapatkan akses ke PC saat kamu berada di tempat umum, mereka dapat menginstal aplikasi yang memungkinkan mereka masuk kembali dari jarak jauh nanti.

Meskipun menempatkan bedak pada keyboard dapat membantu kamu menemukan orang lain yang masuk ke PC Windows, beberapa cara di atas akan membantu mempersempit siapa dan kapan PC kamu digunakan.

Webcam tersembunyi juga dapat membantu kamu mengetahui siapa yang menggunakan PC tanpa izin. Di luar login yang lebih aman, pertimbangkan untuk mengunci file sensitif dengan kata sandi yang kuat di Windows.

(brl/red)