Aplikasi bloatware apakah boleh dihapus? Simak penjelasan dan cara mudah mengelolanya
Techno.id - Pernahkan kamu mendengar istilah aplikasi bloatware, atau kamu sedang bingung gimana cara menghapus software bloatware? Jika sobat belum tahu dan mencoba menghilangkan aplikasi bloatware, yuk simak ulasan berikut ini.
-
Cara menghapus aplikasi yang pernah didownload di Play Store Setelah kamu menghapus suatu aplikasi di Play Store, Google tetap bisa menampilkan deretan aplikasi apa saja yang telah kamu unduh.
-
Cara mengosongkan ruang penyimpanan ponsel Android Jika memori sudah mulai penuh maka hal tersebut akan berpengaruh pada kinerja
-
Begini cara menghapus dan membatasi aplikasi di iPhone dan Android agar tidak menguras baterai Tidak jarang aplikasi yang menjadi penyebab boros baterai
Bagi pengguna smartphone berbasis Android tentu sudah tidak asing lagi dengan bloatware. Jika kamu masih asing, bloatware merupakan aplikasi yang sudah terpasang pada perangkat sebelumnya oleh produsen atau pihak ketiga. Dengan kata lain bloatware adalah aplikasi bawaan dari device yang digunakan.
Adanya bloatware atau aplikasi bawaan ini seakan mempunyai dampak positif maupun negatif. Aplikasi bawaan terbilang jarang digunakan oleh pengguna. Keberadaannya pun malah memakan ruang penyimpanan, sehingga pengguna tidak bisa memaksimalkan pemakai perangkat.
Berangkat dari masalah tersebut, seringkali pengguna ingin menghapus aplikasi bawaan dari developer. Lantas apakah hal tersebut diperbolehkan? Nah, untuk menjawabnya, yuk ikuti ulasan techno.id pada Rabu (3/5) yang dihimpun dari berbagai sumber.
BACA JUGA :
- Microsoft Designer sudah tersedia dalam public preview, bisa bikin desain dibantuin AI
- 9 Rekomendasi aplikasi HP Android untuk bantu belajar dan mengerjakan tugas sekolah
- Cara mudah membatasi penggunaan data HP Android
- Cara mudah menambahkan subtitel di video YouTube tanpa aplikasi
- Cara sederhana nonton film bareng di Discord, cocok buat pacaran virtual pasangan LDR
(brl/guf)