Baterai ponsel Android kamu malah drop saat diisi daya? Begini cara mengatasinya
Techno.id - Siapa nih yang pernah mengalami masalah menyebalkan saat mengisi daya ponsel. Saat dihubungkan ke sumber daya listrik, alih-alih persentase daya baterai meningkat, yang terjadi justru sebaliknya. Daya baterai malah menurun.
-
7 Penyebab smartphone kamu tidak bisa mengisi daya, begini cara memperbaikinya Banyak faktor yang menyebabkan ponsel kamu tak mau diisi daya
-
Cara mengetahui penyebab daya baterai smartphone Android kamu sering terkuras Kamu bisa memeriksa apa saja yang menghabiskan daya baterai
-
10 Cara memperbaiki masalah smartphone Android tidak mau mengisi daya Sumber daya, kabel yang sudah usang atau tua, port pengisian daya, dan banyak lagi bisa menjadi penyebabnya
Bisa jadi hal tersebut disebabkan adanya aplikasi yang bermasalah. Karena itu dianjurkan untuk menghapus aplikasi tersebut dari ponsel kamu. Banyak pengguna ponsel yang mengalami masalah tersebut. Nah ada baiknya kamu mencari tahu penyebabnya.
Mengapa ponsel kehilangan daya saat di-charge?
Masalah ponsel yang kehilangan tenaga baterai saat mengisi daya bisa disebab beberapa faktor. Salah satu yang paling umum adalah baterai yang rusak. Seiring berjalannya waktu, baterai akan kehilangan kemampuan menyimpan daya. Degradasi alami ini bisa menjadi sangat parah sehingga perangkat kamu lebih cepat kehabisan daya.
Kemungkinan penyebab lainnya adalah menggunakan pengisi daya yang tidak kompatibel dengan ponsel kamu. Pengisi daya dengan voltase atau arus listrik yang tidak sesuai dapat memengaruhi performa baterai.
Selain itu gangguan perangkat lunak juga bisa menjadi penyebabnya. Aplikasi yang haus daya atau bug sistem terkadang menyebabkan konsumsi baterai berlebihan yang bisa memengaruhi proses pengisian daya. Terakhir, kondisi lingkungan, seperti suhu yang sangat panas atau dingin, dapat memengaruhi kinerja baterai dan efisiensi pengisian daya.
Cara merawat baterai ponsel
Cara menyelesaikan masalah pengisian daya ponsel
1. Untuk menentukan penyebabnya, kamu harus memeriksa sistem pengisian daya mulai dari pengisi daya, kabel, dan baterai. Namun, akan lebih baik jika kamu memeriksa ulang apakah sudah menggunakan pengisi daya yang benar sebelum mencoba mengganti baterai.
2. Mengidentifikasi pengisi daya yang tepat untuk perangkat sangat penting. Selalu gunakan pengisi daya dari produsen ponsel kamu (orisinil). Bisa juga menggunakan perangkat pengisian daya keluaran pihak ketiga yang dianjurkan pabrikan ponsel serta dapat diandalkan.
3. Spesifikasi pengisi daya harus sesuai dengan yang tertera di buku panduan ponsel. Pengisi daya cepat dapat membantu, tetapi harus kompatibel dengan kemampuan pengisian daya ponsel kamu.
4. Jika ponsel kamu memiliki baterai yang dapat dilepas, coba ganti saat menggunakan pengisi daya baru tidak membantu.
- Matikan ponsel untuk menghindari risiko korsleting.
- Lepaskan penutup belakang ponsel kamu dengan hati-hati.
- Periksa baterai dan lepaskan secara perlahan dari wadahnya.
- Ganti dengan baterai baru yang dirancang khusus untuk model ponsel kamu. Pastikan baterai terpasang dengan baik.
- Pasang kembali penutup belakang dan daya ponsel kamu untuk memeriksa apakah masalah masih berlanjut.
- Perhatikan bahwa untuk beberapa model Android, baterai tidak dapat dilepas, dan bantuan profesional mungkin diperlukan untuk penggantian.
Cara memperpanjang masa pakai baterai
Setelah kamu tahu mengatasi masalah yang terjadi, sekarang saatnya untuk fokus pada strategi pencegahan demi memperpanjang masa pakai baterai ponsel kamu. Begini caranya.
1. Mulailah dengan menyesuaikan pengaturan ponsel.
2. Turunkan kecerahan layar, kurangi notifikasi yang tidak perlu, dan batasi penggunaan data latar belakang. Langkah-langkah ini dapat mengurangi ketegangan baterai secara signifikan.
3. Gunakan mode hemat daya pada Pengaturan saat kamu tidak aktif menggunakan ponsel.
4. Perhatikan kebiasaan pengisian daya. Biarkan daya ponsel hampir habis sebelum diisi ulang.
5. Hindari membiarkan baterai mencapai nol persen.
6. Jangan mengisi daya ponsel semalaman karena dapat menyebabkan pengisian daya yang berlebihan. Ingat, pengisian daya yang lebih singkat dan sering lebih baik daripada pengisian daya yang lama dari kondisi baterai yang benar-benar habis.
7. Menjaga perangkat lunak ponsel kamu tetap diperbarui juga sangat penting. Pembaruan sering kali berisi perbaikan bug yang meningkatkan manajemen baterai. Selain itu memperbarui aplikasi juga dapat mencegah aplikasi tersebut mengonsumsi lebih banyak daya.
8. Hindari menempatkan ponsel pada suhu ekstrem. Cuaca dingin, khususnya, dapat merusak baterai dan mengurangi masa pakainya.
BACA JUGA :
- Cara menemukan dan menutup aplikasi yang berjalan di latar belakang ponsel Android
- 9 Tips untuk membantu menghemat daya tahan baterai iPhone
- Samsung Galaxy Z Flip 5 diluncurkan dengan layar penutup lebih besar dan engsel fleksibel tanpa celah
- Tecno siapkan Pova 5 Series 5G Edisi Free Fire, dibekali baterai bertenaga 7.000 mAH
- Waspada, smartphone sering terlalu panas bisa merusak baterai secara permanen
(brl/red)