Techno.id - Laptop lemot atau ngelag merupakan masalah yang cukup serius bagi pengguna. Keadaan lemot atau lag merupakan keadaan perangkat laptop yang memiliki respons lambat atau loading yang sangat lama. Masalah tersebut tentunya akan sangat mengganggu terhadap pekerjaan dan juga aktivitas yang sedang dilakukan.

Penyebab laptop lemot dan ngelag itu sendiri dapat diakibatkan oleh beberapa hal atau masalah. Diantaranya banyaknya program yang berjalan di latar belakang laptop, terlalu banyaknya program startup, tdak memperbaharui sistem operasi, terkena virus, kotornya perangkat dan masih banyak lagi.

Maka adapun untuk mengatasinya, kamu harus menghindari hal-hal tersebut. Seperti misalnya dengan menggunakan cara menutup aplikasi atau program yang berjalan di latar belakang laptop, memperbaharui sistem operasi laptop, menggunakan antivirus, membersihkan perangkat secara berkala dan juga lain sebagainya.

Lebih jelasnya, berikut techno.id telah merangkumnya dari berbagai sumber pada hari Rabu (26/10) Cara mengatasi masalah laptop ngelag.

Menutup aplikasi atau program yang berjalan di latar belakang laptop

foto: pixabay.com

Hal pertama yang dapat kamu lakukan untuk kepentingan mengatasi laptop ngelag adalah dengan menutup aplikasi atau program yang tidak digunakan di latar belakang laptop. Cara ini dinilai sangat ampuh dan efektif untuk mengatasi laptop ngelag. Lebih jelasnya, berikut langkah-langkahnya:

- Langkah pertama, tekan tombol "Ctrl + Alt + Delete" secara bersamaan
- Setelah itu, perangkat akan menampilkan jendela Windows Task Manager dan melihat program yang menghabiskan kapasitas penyimpanan CPU atau RAM yang paling besar
- Kemudian terakhir ketika kamu menemukan program yang sudah tidak digunakan atau kurang penting, kamu bisa menghapus dan mengeluarkannya dengan menekan opsi menu "End Task"

Memperbaharui sistem operasi laptop

foto: pexels.com

Cara berikutnya yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi laptop ngelag adalah dengan memperbaharui sistem operasi laptop. Hal ini dilakukan untuk memperbaiki berbagai masalah yang terjadi pada laptop kamu. Apabila kamu tidak memperbaharui sistem operasinya, maka itulah yang menjadi penyebab laptop kamu sering mengalami ngelag ketika digunakan.

Menggunakan aplikasi Antivirus

foto: pixabay.com

Virus yang menempel dan masuk ke dalam sistem operasi laptop juga bisa menjadi penyebab masalah terjadinya laptop ngelag. Maka dari itu, alangkah baiknya kamu mendownload dan menginstal aplikasi antivirus di laptop.

Selain bermanfaat untuk mencegah masuknya virus, dengan Antivirus juga kamu bisa membersihkan berbagai file yang bermasalah dengan mudah dan cepat. Oh iya, adapun ketika kamu telah menggunakan aplikasi Antivirus. Rajinlah untuk melakukan inspeksi atau pengecekan terhadap keamanan laptop kamu.

Melakukan pembersihan rutin terhadap perangkat

foto: pexels.com

Penggunaan laptop dalam jangka waktu yang sangat lama, tentunya akan mengalami penurunan performa dikarenakan banyaknya kotoran yang menumpuk pada perangkat. Kotoran tersebut tentunya akan sangat mengganggu terhadap kinerja laptop itu sendiri.

Maka dari itu, untuk mengatasinya kamu harus melakukan pembersihan rutin minimal satu bulan sekali. Baik dilakukan oleh diri sendiri maupun dengan bantuan service laptop.

Menggunakan aplikasi yang sesuai dengan spesifikasi laptop

foto: pexels.com

Selanjutnya, kamu juga bisa mengatasi masalah laptop ngelag dengan mendownload dan menggunakan aplikasi yang seharusnya sesuai dengan spesifikasi laptop itu sendiri. Maka dari itu, pastikan aplikasi yang kamu pakai di laptop merupakan aplikasi yang memadai untuk kebutuhan laptop.

Menghapus dan uninstall aplikasi yang tidak digunakan

foto: pexels.com

Terakhir, kamu bisa menggunakan opsi ini untuk mengatasi masalah laptop yang ngelag. Adapun caranya yaitu dengan menghapus dan Uninstall aplikasi yang sudah tidak digunakan. Karena penyebab lainnya juga yang seringkali menyebabkan masalah laptop ngelag adalah pada aplikasi yang terlalu banyak dan memenuhi kapasitas penyimpanan memori di laptop.

Maka dari itu, pastikan olehmu aplikasi yang digunakan merupakan aplikasi yang dianggap sangat penting, dan bukan hanya untuk memenuhi ruang penyimpanan di laptop saja.

(brl/guf)