Techno.id - Tidak semua aplikasi di perangkat Android kamu perlu berjalan di latar belakang. Jika perangkat kamu lemot dan mengalami pengurasan baterai yang berlebihan, kamu dapat menghemat sumber daya dengan mencegah aplikasi yang tidak perlu berjalan di latar belakang. 

Cara memeriksa aplikasi mana yang berjalan di latar belakang

Menu Opsi Pengembang di Android menyediakan akses ke berbagai fitur berguna dan wawasan tentang fungsionalitas perangkat. Opsi penting dalam menu ini adalah Menjalankan layanan, yang menyediakan daftar aplikasi yang beroperasi di latar belakang bersama dengan penggunaan RAM yang sesuai. Berikut cara mengaksesnya.

foto: freepik

1. Buka aplikasi Pengaturan, gulir ke bawah, dan ketuk Tentang ponsel.

2. Buka Informasi perangkat lunak dan ketuk nomor Build tujuh kali untuk mengaktifkan opsi Pengembang.

3. Masukkan PIN kamu (kode sandi perangkat), dan akan terlihat pesan kamu sekarang menjadi pengembang.

4. Kembali ke menu Pengaturan utama dan ketuk Opsi pengembang di bagian bawah.

5. Gulir ke bawah dan temukan Menjalankan layanan. Ketuk ini untuk melihat daftar aplikasi dan layanan, beserta penggunaan memorinya.

Kamu juga dapat menavigasi ke menu penggunaan baterai di Android untuk mengetahui aplikasi mana yang paling banyak menghabiskan baterai. Informasi ini dapat membantu kamu membuat keputusan yang tepat tentang aplikasi mana yang harus dihentikan untuk memperpanjang masa pakai baterai ponsel Android.

Untuk memeriksa penggunaan baterai aplikasi, buka menu Pengaturan dan buka Baterai. Aplikasi yang menggunakan baterai paling banyak akan muncul di bagian atas. Telusuri daftar untuk menemukan aplikasi yang tidak penting, catat untuk langkah selanjutnya.

Aplikasi

Cara menghentikan aplikasi agar tidak berjalan di latar belakang

Ada lebih dari satu cara untuk menghentikan aplikasi agar tidak berjalan di latar belakang di perangkat Android kamu, tergantung pada apakah kamu lebih memilih intervensi langsung atau solusi adaptif yang lebih otomatis. Di sini Techno akan membahas beberapa pendekatan berbeda untuk dijelajahi.

foto: freepik/rawpixel.com

1. Menghentikan paksa aplikasi

Jika kamu ingin aplikasi tertentu berhenti bekerja di latar belakang hingga kamu membukanya, kamu dapat menghentikannya secara paksa menggunakan langkah-langkah berikut.

1. Buka menu Pengaturan dan buka Aplikasi.

2. Gulir daftar, atau gunakan alat pencarian, untuk menemukan aplikasi yang ingin kamu hentikan dan ketuk.

3. Ketuk opsi Hentikan paksa.

4. Tekan OK untuk mengonfirmasi.

Perhatikan bahwa opsi ini tidak sempurna, karena beberapa aplikasi dapat memulai sendiri secara otomatis.

2. Batasi penggunaan baterai untuk aplikasi

Di Android, kamu dapat membatasi penggunaan baterai pada aplikasi tertentu, mencegahnya berjalan secara tidak perlu di latar belakang. Untuk membatasi penggunaan baterai untuk aplikasi di Android, ikuti langkah-langkah berikut.

1. Buka aplikasi Pengaturan dan gulir ke bawah untuk memilih aplikasi.

2. Cari dan pilih aplikasi yang tidak ingin kamu jalankan di latar belakang.

3. Gulir ke bawah dan ketuk opsi Baterai di bawah bagian Penggunaan.

4. Pilih opsi Terbatas

Seperti disebutkan dalam menu ini, membatasi aplikasi dapat menyebabkan notifikasi tidak ditampilkan. Berhati-hatilah untuk hanya menggunakan ini untuk aplikasi yang tidak mengirimi kamu informasi sensitif waktu.

3. Aktifkan fitur baterai adaptif

Fitur Baterai Adaptif di Android menggunakan AI DeepMind Google untuk memahami pola penggunaan kamu dari waktu ke waktu dan membatasi aktivitas latar belakang untuk aplikasi yang tidak sering kamu gunakan.

Opsi ini sangat ideal jika kamu tidak ingin menghentikan paksa aplikasi secara manual sepanjang waktu atau mengonfigurasi pengaturan penggunaan baterai untuk setiap aplikasi satu per satu. Begini cara untuk mengaktifkannya.

1. Buka aplikasi Pengaturan dan buka Baterai.

2. Ketuk Batas penggunaan latar belakang.

3. Ketuk menu tiga titik di pojok kanan atas dan pilih Baterai adaptif.

4. Nyalakan sakelar untuk baterai Adaptif

Jika utilitas ini tidak cukup, kamu dapat mempertimbangkan aplikasi pihak ketiga seperti Greenify untuk menghibernasi aplikasi dan mencegahnya berjalan di latar belakang. Namun, perhatikan bahwa banyak dari aplikasi ini tidak lagi dalam pengembangan aktif, jadi sebaiknya gunakan opsi bawaan Android.

Meskipun mencegah aplikasi berjalan di latar belakang menawarkan manfaat tertentu, namun cara itu juga memiliki kerugian yang cukup besar. Salah satu kelemahan utama adalah potensi dampak pada notifikasi real time. Selain itu, aplikasi yang memerlukan sinkronisasi atau penyegaran konten secara konstan mungkin tidak berfungsi secara efektif.

Selain itu, menutup aplikasi yang sering digunakan dapat menyebabkan waktu pemuatan yang lebih lambat dan konsumsi daya CPU yang lebih tinggi. Inilah sebabnya mengapa tidak disarankan untuk terus-menerus menutup aplikasi di Android.

(brl/red)