Techno.id - Beberapa tahun lalu Apple mendapat banyak kritik ketika terungkap bahwa perusahaan tersebut dengan sengaja merancang iOS untuk memperlambat kinerja iPhone seiring bertambahnya usia baterai. 

Seiring bertambahnya usia, baterai kehilangan kemampuan untuk menjaga kapasitas terisi secara maksimal. Karena proses performa yang lebih cepat menghabiskan lebih banyak daya baterai. Karena itu akhirnya Apple memutuskan merancang iOS untuk memaksimalkan masa pakai baterai daripada kecepatan.

Itu adalah langkah yang tepat. Sebab ponsel yang lebih cepat yang hanya bertahan selama empat jam jauh lebih tidak bermanfaat bagi pengguna ketimbang ponsel yang sedikit lebih lambat tapi dapat bertahan sepanjang hari. Apple pun akhirnya meluncurkan alat kesehatan baterai baru sejak iOS 11.3.

Cara kerja alat kesehatan baterai iOS

foto: techno.id/yani andriyansyah

Kamu akan menemukan alat kesehatan baterai di aplikasi Pengaturan. Berikut cara menemukannya.

1. Buka aplikasi Pengaturan.

2. Ketuk Baterai.

3. Ketuk Kesehatan & Pengisian Daya Baterai.

4. Kamu akan melihat penjelasan tentang cara kerja baterai ponsel cerdas secara umum. Mengetuk tautan akan membawa kamu ke halaman Baterai dan Kinerja iPhone Apple, tempat Apple menjelaskan

Meskipun dampak kinerja dikurangi sebanyak mungkin, penuaan baterai pada akhirnya masih dapat menyebabkan efek yang nyata, mungkin bersifat sementara. Bergantung pada status baterai dan tugas yang ditangani iPhone kamu. Contohnya mungkin mencakup waktu peluncuran aplikasi yang lebih lama, kecepatan bingkai yang lebih rendah, throughput data nirkabel yang lebih rendah, peredupan lampu latar, atau volume speaker yang lebih rendah

Kamu juga akan menemukan bidang berlabel "Kapasitas Maksimum" diikuti dengan persentase numerik. Jika ini memperlihatkan 100%, baterai kamu memiliki kapasitas penuh yang sama persis seperti saat kamu pertama kali membeli iPhone.

Di bawah bidang berlabel Kapasitas Maksimum jika kamu melihat bidang berlabel "Kapasitas Kinerja Puncak", itu berarti baterai kamu dalam kondisi prima meskipun kapasitas maksimumnya tidak lagi 100%.

Pengisian daya baterai yang dioptimalkan

foto: techno.id/yani andriyansyah

iPhone kamu juga dapat belajar saat kamu  menggunakannya. Karena itu perangkat membutuhkan kapasitas baterai paling banyak. Apple menyebut ini "pengisian daya baterai yang dioptimalkan". Fitur ini berfungsi dengan mempelajari pola penggunaan perangkat. Kebanyakan orang ingin tetap mengaktifkan pengisian daya baterai yang dioptimalkan. Berikut cara melakukannya.

1. Buka aplikasi Pengaturan.

2. Ketuk Baterai.

3. Ketuk Kesehatan & Pengisian Daya Baterai.

4. Di sebelah "Optimalkan Pengisian Daya Baterai" alihkan sakelar ke aktif (hijau).

Pengisian energi bersih

foto: techno.id/yani andriyansyah

Apple juga memiliki fitur baterai lain yang disebut Pengisian Energi Bersih. Fitur ini secara cerdas mencoba mengurangi jejak karbon dengan menunggu untuk mengisi daya iPhone hingga tersedia listrik dengan emisi karbon yang lebih rendah. Ini adalah fitur yang sangat keren dan bagus untuk lingkungan. Berikut cara menggunakannya. 

Lihat aplikasi mana yang menghabiskan masa pakai baterai

foto: techno.id/yani andriyansyah

Salah satu fitur kesehatan baterai iPhone keren terakhir adalah kemampuan untuk melihat aplikasi mana yang menghabiskan masa pakai baterai iPhone. Berikut cara menggunakannya.

1. Buka aplikasi Pengaturan.

2. Ketuk Baterai.

3. Gulir ke bawah hingga kamu melihat tajuk "Penggunaan Baterai Menurut Aplikasi". Buka aplikasi Pengaturan.

4. Ketuk Baterai.

5. Ketuk Kesehatan & Pengisian Daya Baterai.

6. Di sebelah "Pengisian Energi Bersih" alihkan sakelar ke Aktif (hijau).

Di bawah tajuk "Penggunaan Baterai Menurut Aplikasi", kamu akan melihat daftar aplikasi di iPhone yang menghabiskan sebagian besar baterai, dari yang paling besar hingga yang paling kecil. Jika kamu tidak menyukai berapa lama masa pakai baterai aplikasi ini, sekarang kamu tahu aplikasi mana yang lebih sedikit digunakan atau hapus sepenuhnya dari iPhone kamu.

(brl/red)