Techno.id - Mentransfer semua data ke ponsel Android baru tidak sesulit dulu. Solusi bawaan dan aplikasi pihak ketiga memudahkan prosesnya baik kamu yang beralih dari perangkat Android lain atau iPhone. Berikut beberapa cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk mentransfer semua data ke perangkat baru.

1. Mentransfer foto dan video dengan Google Foto

foto: play.google.com

Kamu dapat menggunakan banyak aplikasi untuk memindahkan foto dan video dari satu perangkat ke perangkat lain. Namun, pendekatan termudah dan paling efisien adalah menggunakan Google Foto, terutama untuk video dan foto yang diambil dengan kamera ponsel.

Setelah kamu meluncurkan Google Foto untuk pertama kalinya, pastikan semua album dicadangkan. Kamu mungkin memiliki beberapa folder perangkat untuk WhatsApp, Instagram, Twitter, dan lain sebagainya. Jadi kamu perlu mengaktifkan pencadangan secara manual untuk setiap folder yang isinya kamu inginkan di ponsel baru. Folder Kamera biasanya dicadangkan secara default, jadi kamu tidak perlu mengikuti langkah ini jika tidak memerlukan folder lain.

Untuk mencadangkan folder, buka Google Foto, ketuk ikon profil di pojok kanan atas, lalu buka Pengaturan Foto > Cadangkan > Cadangkan folder perangkat. Sekarang, aktifkan folder yang kamu inginkan di perangkat Android baru. Kembali ke halaman sebelumnya dan pastikan Pencadangan diaktifkan.

Unduh Google Foto di ponsel baru kamu—jika belum diinstal sebelumnya-dan masuk dengan akun Google kamu. Semua media yang kamu cadangkan akan langsung dapat dilihat di Google Foto dan dapat diunduh ke galeri ponsel kamu.

2. Pulihkan pengaturan dan data perangkat Android dengan Google One

foto: play.google.com

Google One memungkinkan kamu memulihkan pengaturan perangkat, log panggilan, kontak, pesan, dan data aplikasi seperti kata sandi. Instal dan buka aplikasi Google One di perangkat lama dan masuk dengan akun Google kamu.

Sekarang, ketuk ikon menu hamburger (garis tiga) dan buka Pengaturan > Kelola pengaturan cadangan. Aktifkan data Perangkat dan opsi lain yang mungkin kamu perlukan, lalu ketuk Cadangkan sekarang.

Saat kamu menghidupkan ponsel Android baru untuk pertama kalinya, kamu akan diminta memasukkan kredensial akun Google. Jika ponsel mengenali cadangan di server Google, ponsel akan menanyakan apakah kamu ingin menggunakannya. Ketuk Ya. Pengaturan kamu harus disinkronkan dan aplikasi yang kamu miliki di perangkat lama akan mulai diunduh secara otomatis di ponsel Android baru. Tentu saja, Google One juga mencadangkan foto dan video, tetapi tidak memberi kamu kontrol sebanyak Google Foto.

3. Transfer file besar secara nirkabel dengan Wi-Fi Direct

foto: tangkapan layar/techno.id/yani andriyansyah

Opsi ini sangat bagus jika kamu ingin mentransfer file besar seperti video atau film dari satu perangkat Android ke perangkat Android lainnya. Wi-Fi Direct hadir sebagai protokol bawaan di ponsel Android. Ini berfungsi dengan menjadikan salah satu ponsel kamu sebagai titik akses dan perangkat lainnya sebagai klien.

Langkah-langkah yang perlu kamu ikuti untuk menggunakan Wi-Fi Direct mungkin berbeda pada perangkat yang berbeda, tetapi prosedurnya sebagian besar serupa. Buka Pengaturan dan buka Koneksi > Wi-Fi > Wi-Fi Direct. Untuk melakukan hal yang sama pada ponsel Samsung Galaxy, buka Pengaturan > Koneksi > Wi-Fi, ketuk ikon menu tiga titik, dan pilih Wi-Fi Direct.

Lakukan ini di kedua perangkat dan pasangkan dengan mengetuk salah satu nama ponsel. Sekarang, buka aplikasi pengelola file kamu, pilih file atau folder yang ingin kamu pindahkan, dan pilih Wi-Fi Direct dari opsi berbagi. Meskipun kecepatan transfernya cepat, mentransfer data dalam gigabyte mungkin memerlukan waktu beberapa menit.

Namun, Wi-Fi Direct terkadang gagal dalam bentuk mentahnya saat berbagi di seluruh perangkat dari produsen yang berbeda. Dalam hal ini, pertimbangkan untuk menginstal salah satu aplikasi transfer file pihak ketiga terbaik yang menggunakan protokol Wi-Fi Direct.

(brl/red)