Doctor Gratis Plus gunakan Microsoft Azure untuk diagnosis mendalam
Techno.id - Doctor Gratis Plus merupakan hasil dari program Microsoft Bizspark yang memungkinkan perusahaan startup untuk mendapatkan bantuan teknologi Microsoft secara gratis. Selain itu, aplikasi ini dapat bekerja dengan bantuan teknologi komputasi awan Microsoft Azure.
-
UDoctor membuat Anda merasa memiliki dokter pribadi Semakin mudah berkonsultasi kesehatan dengan startup ini.
-
Bantu pasien mencari dokter, Reza Azmi ciptakan aplikasi Dokaloka Ia juga aktif di kegiatan sosial memberi pengobatan gratis bagi warga kurang mampu.
-
Perusahaan dapat hemat investasi TI hingga 50 persen dengan ViBiCloud ViBiCloud menawarkan Cloud Solutions untuk meningkatkan keamanan data dan menghemat pengeluaran perusahaan.
Melalui teknologi cloud Microsoft Azure, Doctor Gratis Plus menawarkan cara yang aman bagi pasien untuk mengirimkan foto-foto penting, di mana pun dan kapan pun, sehingga membantu para dokter untuk memberikan diagnosa yang akurat dan tepat waktu.
Jacques Durand, pendiri Doctor Gratis dan Direktur Medis dari Health2i mengungkapkan bahwa pihaknya memilih untuk bermitra dengan Microsoft dan menggunakan teknologi cloud Azure karena cloud Azure merupakan platform yang cepat, stabil dan aman untuk meng-hosting aplikasi Doctor Gratis Plus.
"Dengan menggunakan Azure, kami dapat menurunkan biaya operasional kami, sehingga pengeluaran para pasien kami pun dapat lebih rendah dalam menggunakan jasa premium kami," ungkapnya.
Doctor Gratis Plus adalah layanan premium Health2i, yang memungkinkan pengguna melakukan pengiriman gambar untuk diagnosis yang lebih mendalam. Platform ini dikembangkan oleh MyOnCallDoc, perusahaan telemedicine yang berbasis di Amerika Serikat.
Ghita Bahagiatri, seorang psikolog Indonesia yang terdaftar di Doctor Gratis Plus, mengatakan "Melakukan konsultasi dengan video untuk konseling adalah alternatif yang efektif bagi pasien yang malu bertemu psikolog secara pribadi."
Ghita menambahkan “Dengan teknologi cloud Microsoft Azure, aplikasi Doctor Gratis Plus memungkinkan para dokter yang berbasis di berbagai negara untuk terhubung dengan para pasien di seluruh dunia."
Sementara itu, Anthonius Henricus, Developer Experience & Evangelism Director, Microsoft Indonesia mengungkapkan, "Microsoft Azure juga mendukung teknologi open source seperti Node.js, Apache, Ubuntu, MySQL dan Redis Cache, yang memberikan solusi yang dapat disesuaikan dan berlaku untuk setiap jenis industri, termasuk kesehatan."
"Azure juga sangat fleksibel, karena klien kami dapat beralih dari model belanja modal (capital expenditure) ke model pengeluaran operasional (operating expenditure), sehingga mereka dapat menyesuaikan penggunaan Azure sesuai dengan kebutuhan mereka," tambah Anthonius.
Peluncuran Doctor Gratis Plus © 2015 Maverick
BACA JUGA :
(brl/red)