Ini alasan Google tak beri nama kece untuk asisten pintarnya
Techno.id - Jika dibandingkan dengan asisten pintar lainnya, Google Assistant memang tak mengusung nama yang kece seperti Siri milik Apple atau Cortana milik Microsoft. Perusahaan berbasis di Mountain View itu hanya memberi nama Assistant, nama yang dianggap kurang menjual bagi sebagian orang.
-
AI Gemini mengalami beberapa masalah, belum sepenuhnya bisa menggantikan Asisten Google Banyak masalah yang dihadapi pengguna saat menggunakan Gemini sebagai aplikasi asisten
-
5 Asisten digital terbaik saling bertarung, siapakah pemenangnya? Google Now, Siri, Alexa, dan Cortana mulai mendapat pesaing baru dari M.
-
8 Fitur terbaru Google Assistant di 2020, canggih dan praktis Bisa meringankan banyak pekerjaan harianmu, dari yang mudah sampai sulit bisa teratasi
Namun ternyata, Google punya alasan kuat mengapa mereka hanya memberi nama Assistant ke layanan yang baru diluncurkan pada ajang I/O 2016 itu. Dari penuturan pihak Google di panggung I/O 2016, layanan asisten pintarnya sengaja dibiarkan mengusung nama sederhana karena mereka tak ingin membuatnya memiliki kepribadian atau karakter layaknya Siri atau Cortana.
Google diketahui menginginkan Assistant menjadi layanan yang penting dan menjadi jujukan para pengguna internet untuk mencari beragam informasi. Google sebagaimana dilansir oleh BusinessInsider (20/5/16), tak ingin Assistant menanggapi lelucon atau menanggapi pertanyaan dengan centil.
Untuk itu, Google juga tak ingin mengidentikkan Assistant dengan satu jenis kelamin tertentu. Selain itu, Google beranggapan dengan tak membuatnya memiliki kepribadian atau identik dengan jenis kelamin tertentu, Google ingin supaya Assistant jadi lebih mendunia dan tak nampak terlalu Amerika.
Nah, setujukah Anda dengan rencana perusahaan yang kini dipimpin oleh Sundar Pichai terkait si Assistant?
BACA JUGA :
(brl/red)