Ini yang harus dilakukan jika baterai smartphone kamu menggelembung, jangan mencoba membongkarnya

Advertisement

Techno.id - Secanggih apapun teknologi smartphone modern saat ini, tetap menggunakan baterai yang masih mengandalkan reaksi kimia. Sayangnya, teknologi baterai smartphone tidak semaju teknologi smartphone dengan fitur-fitunya yang inovatif.

Wajar jika banyak keluhan mengenai daya tahan baterai smartphone. Selain itu baterai juga rentan terhadap beberapa masalah, salah satunya adalah pembengkakan baterai.

Ini bukan masalah yang umum bagi sebagian besar orang, tetapi topik ini selalu muncul dari waktu ke waktu. Apple, Samsung, dan bahkan perangkat Google pernah mengalami masalah ini di masa lalu.

Masalah ini bukan hanya mengganggu, tetapi baterai ponsel yang menggelembung bisa berbahaya. Ada beberapa alasan mengapa baterai lithium-ion bisa membengkak.

Namun, biasanya ada satu penyebab yang mendasari masalah ini. Baterai biasanya membengkak karena gas menumpuk, yang menciptakan tekanan, dan mengembang.

Selain itu, cacat pabrik juga bisa saja terjadi. Jika pembuat baterai tidak membuat baterai dengan benar, gas dapat menumpuk secara perlahan selama proses pengisian daya. Sebab, mengisi daya ponsel juga menimbulkan panas.

Panas biasanya juga mempercepat proses penumpukan gas di dalam baterai. Karena itu pastikan kamu tidak meninggalkan ponsel di bawah sinar matahari terlalu sering, atau di samping barang-barang yang menimbulkan panas.

Selain itu, kerusakan fisik pada baterai dapat menjadi penyebab yang sangat umum dari pembengkakan baterai. Pernahkah kamu menjatuhkan ponsel? Belum lagi baterai juga bisa menjadi tua. Reaksi kimia dapat berubah, dan bagian-bagiannya melemah.

Cara mengetahui baterai ponsel menggelembung

foto: unsplash/tyler lastovich

Pada ponsel generasi sebelumnya mungkin sangat mudah mengetahui baterainya menggelembnung atau tidak. Sebab, di madsa lalu baterai ponsel dapat dilepas.

Tetapi, sekarang ini lebih sulit untuk mengetahui baterai membengkak. Karena ponsel modern saat ini membenamkan baterai langsung ke dalam perangkat. Karena itu lebih sulit untuk mengidentifikasi baterai yang bengkak atau rusak.

Cara termudah untuk mengetahui apakah baterai membengkak adalah dengan memeriksa perangkat. Apakah ada benjolan? Kamu mungkin melihat goyangan yang tidak biasa saat meletakkannya di atas permukaan yang datar.

Selain itu, perhatikan juga bentuk yang melengkung di bagian penutup belakang ponsel pintar yang mulai terlepas karena baterai yang membengkak memberikan tekanan pada penutup tersebut. Selain itu, baterai yang menggelembung juga menimbulkan bau seperti logam.

Beberapa faktor sederhana seperti kinerja baterai bisa menjadi petunjuk. Jika baterai kamu mengisi daya terlalu lambat, atau pengisian daya tidak bertahan selama yang seharusnya, kondisi tersebut bisa menjadi perhatian.

Advertisement


(brl/red)