Marak HP meledak akibat overheat, ini cara mudah agar ponsel tetap dalam kondisi dingin

Advertisement

Techno.id - Smartphone memang menjadi perangkat yang diandalkan untuk berkomunikasi, bekerja, belajar, hingga melakukan aktivitas hiburan. Karena banyaknya manfaat bisa didapat dari ponsel pintar, maka tak heran keberadaannya sudah menjamur di tengah masyarakat. Bahkan device multifungsi ini bisa digunakan oleh siapa saja karena memiliki sistem interface yang sederhana.

Namun baru-baru ini dunia teknologi digemparkan dengan adanya berita terkait smartphone yang meledak. Peristiwa tersebut hingga mengakibatkan korban jiwa. Terbaru, seorang anak kecil umur 8 tahun meninggal dunia akibat smartphone yang dipakainya meledak di India.

Insiden tersebut menimpa Adithyashree, seorang anak perempuan yang tinggal di Thiruvilwamala di Thrissur, Kerala, India. Kejadian pilu tersebut terjadi pada 24 April lalu, pukul 22.30 waktu setempat. Menurut hasil olah TKP tim forensik, didapati smartphone Redmi Note 5 Pro meledak. Menurut ahli forensik, ponsel tersebut tidak sedang dicas saat meledak. Namun HP yang digunakan mengalami overheating.

Overheat atau suhu panas tak wajar yang dihasilkan oleh smartphone memang menjadi momok menakutkan. Biasanya HP dapat overheating karena pemakaian secara terus menerus dengan membuka aplikasi beban berat. Hasilnya SoC perlu memacu perangkat sehingga terjadi kondisi panas berlebih.

Memang developer sudah menerapkan teknologi cooler sebagai langkah agar device tidak mudah panas. Namun tentu kapasitas dari sistem pendingin bawaan dari perangkat kadang tidak cukup. Apalagi pengguna memakai smartphone untuk aplikasi beban berat. Bahkan cooler juga tidak bisa bekerja maksimal jika dalam kondisi cuaca ekstrim.

Lantas bagaimana cara menjaga agar smartphone tetap dalam kondisi suhu stabil? Berikut techno.id pada Senin (31/4), sajikan cara mudah agar ponsel tetap dalam kondisi dingin.

 


Cara menjaga suhu smartphone dingin.

1. Hindari sinar matahari langsung.

foto: Pexels.com

Jangan biarkan smartphone terkena sinar matahari langsung terlalu lama, terutama pada hari yang panas. Hal ini dapat membuat suhu smartphone naik dengan cepat. Bahkan kemungkinan ponsel mengalami kerusakan jauh lebih tinggi.

2. Gunakan case pelindung.

Memakai case pelindung dapat membantu menjaga suhu smartphone tetap stabil, karena dapat membantu melindungi dari suhu lingkungan yang tinggi. Gunakan case dengan bahan penghantar panas yang baik.

Jika kamu sedang mencari casing berkualitas untuk smartphone kelas menengah ke bawah, maka casing dari Ringke bisa menjadi pilihan yang tepat. Ringke menawarkan produk casing untuk melindungi smartphone tanpa membuatnya terlihat lebih tebal. Ringke berdiri pada tahun 2003 dan produk-produknya sudah didistribusikan ke beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Inggris.

Salah satu seri casing HP yang paling populer dari Ringke adalah seri Fusion. Casing seri ini tidak memiliki warna alias transparan. Dengan begitu, Anda masih bisa memamerkan desain smartphone yang elegan. Tunggu apalagi? Yuk, beli case ini dengan klik di bawah.

 
 

3. Hindari penggunaan smartphone yang berlebihan.

foto: Pexels.com

Penggunaan smartphone yang berlebihan seperti bermain game terlalu lama atau melakukan streaming video terus-menerus dapat membuat suhu smartphone naik dengan cepat. Cobalah untuk menghindari penggunaan smartphone yang berlebihan dan beri jeda sejenak untuk memberikan waktu untuk pendinginan.

4. Gunakan mode hemat energi.

Saat suhu lingkungan tinggi, gunakan mode hemat energi yang akan membantu mengurangi penggunaan daya dan menjaga suhu smartphone tetap stabil. Mode hemat energi bisa ditemuka melalui menu pengaturan atau tools bar di smartphone.

5. Matikan aplikasi yang tidak diperlukan.

foto: Pexels.com

Jangan biarkan aplikasi yang tidak diperlukan berjalan di latar belakang, karena ini dapat menyebabkan smartphone panas dan membebani kinerja baterai. Silakan tutup aplikasi tidak diperlukan dengan recent aplikasi.

6. Bersihkan smartphone secara teratur.

Bersihkan smartphone secara teratur, khususnya bagian belakang yang dapat menjadi tempat penumpukan debu dan kotoran. Kotoran yang menumpuk dapat menghambat sirkulasi udara yang membuat suhu smartphone naik dengan cepat.

7. Jangan gunakan smartphone saat diisi ulang.

foto: Pexels.com

Nah, ini hal paling penting dan memang kadang disepelekan. Jangan gunakan smartphone saat sedang diisi ulang karena dapat membuat suhu smartphone naik dengan cepat. Biarkan baterai terisi penuh terlebih dahulu sebelum menggunakannya kembali.

Itulah beberapa cara untuk membuat smartphone tetap dalam kondisi suhu stabil dan dingin. Dengan pemakaian device secara wajar, maka kemungkinan perangkat meledak akan sangat minim. Usahakan jangan paksa ponsel tetap bekerja dalam kondisi suhu tinggi. Pakai ekstra fan jika perlu, saat kamu menggunakan smartphone dalam beban berat. Selamat mencoba!

Advertisement


(brl/guf)