Microsoft: Pengguna Windows 10 telah mencapai lebih dari 75 juta
Techno.id - Sejak resmi diluncurkan serentak di 190 negara pada 29 Juli lalu, Windows 10 kini telah genap berusia satu bulan. Dalam kurun waktu tersebut, Microsoft beberapa kali mengklaim bahwa jumlah pengguna Windows 10 terus meningkat.
-
Akhir tahun, pengguna Windows 10 tembus 200 juta Hadiah akhir tahun Microsoft, Windows 10 sukses terinstal di 200 juta perangkat dalam kurun waktu lima bulan!
-
Windows 10 kini capai 100 juta perangkat Dalam waktu kurang dari 2 bulan saja Windows 10 telah mencapai 100 juta perangkat.
-
Microsoft klaim Windows 10 kini berjalan pada 110 juta perangkat Jumlah ini dikatakan akan terus bertambah seiring rilisnya perangkat baru Microsoft yang akan menjalankan Windows 10.
Sebelumnya, Windows 10 dilaporkan telah diunduh sebanyak 14 juta kali di hari kedua, 25 juta kali di minggu kedua, dan 50 juta kali di minggu ketiga. Di minggu keempat, Microsoft kembali melaporkan bahwa angka tersebut kini telah meningkat menjadi lebih dari 75 juta.
Menurut laporan yang diterima tim Techno.id, Jum'at (28/08), Microsoft juga mengumumkan beberapa fakta menarik lainnya. Adapun di antaranya seperti jumlah perangkat yang beralih ke Windows 10, jumlah pemain game bawaan Windows 10, serta jumlah pengunduh aplikasi pada Windows Store untuk Windows 10.
Untuk jumlah perangkat yang beralih (upgrade) ke Windows 10, Microsoft melaporkan jika jumlahnya telah mencapai lebih dari 90.000. Microsoft juga melaporkan bahwa jumlah achievement dari game Microsoft Solitaire Collection dan Minecraft telah mencapai lebih dari 10 juta.
Sedangkan untuk jumlah pengunduh aplikasi per perangkat pada Windows Store untuk Windows 10, Microsoft melaporkan bahwa jumlahnya telah mencapai enam kali lebih banyak dibandingkan dengan Windows 8.
Yang tak kalah menarik, Microsoft cukup percaya diri bahwa angka tersebut masih akan terus meningkat setiap harinya. Jadi, apakah target Microsoft yang ingin membuat Windows 10 digunakan di sebanyak satu miliar perangkat bakal terwujud di masa depan?
BACA JUGA :
(brl/red)