nVidia resmi luncurkan layanan game streaming, GeForce NOW
Ilustrasi logo Nvidia © 2015 wallpapertoo.com
Techno.id - Bagi para gamer, pastinya sudah tak asing lagi dengan nVidia GRID. Ya, layanan game streaming service ini memang sudah beroperasi cukup lama. Hanya saja, nVidia belum meluncurkannya secara resmi alias masih dalam tahap Beta.
-
Nvidia Grid 2.0 sudah dijangkau pasar Asia Tenggara Grid 2.0 resmi melanggeng ke pasar Asia Tenggara, Nvidia optimis pasar bakal ramai
-
Microsoft dan nVidia saling mengintegrasikan cloud computing mereka Layanan seperti ini akan sangat membantu banyak profesi untuk memvisualisasikan hal yang kompleks, mulai dari desainer hingga peneliti.
-
5 Fakta Google Stadia, main game kualitas 4K di mana saja Google mengubah paradigma bermain game yang awalnya mengandalkan konsol atau PC ke platform berbasis streaming.
Kabar gembiranya, perusahaan perakit prosesor dan kartu grafis asal AS itu akhirnya telah menjadikan nVidia GRID sebagai produk resmi. Dalam peluncurannya, layanan nVidia GRID resmi berganti nama menjadi GeForce NOW dan akan diluncurkan pada 1 Oktober 2015.
Sebagaimana dikutip dari Android Authority (30/09), nVidia resmi meluncurkan GeForce NOW dengan banderol harga USD 7,99 (sekitar Rp 120.000) per bulan. Secara umum, GeForce NOW menawarkan fitur yang tak jauh berbeda dengan Nvidia GRID.
Kendati demikian, bukan berarti GeForce NOW tak memiliki fitur spesial. Di layanan baru ini, pelanggan dapat melakukan proses streaming hingga sebanyak 50 game populer untuk PC dalam resolusi 1080p dengan 60 frame per detik.
Selain itu, layanan GeForce NOW juga dilengkapi dengan beberapa menu "Shop" yang memungkinkan pelanggan untuk langsung membeli game di halaman yang sama. Yang pasti, pelanggan dapat menikmati layanan streaming ini secara unlimited.
Hal negatifnya, nVidia hanya menyediakan layanan ini untuk jajaran produk SHIELD besutannya yakni SHIELD Android TV, SHIELD Tablet, dan SHIELD Portable. Pun demikian dengan wilayah peluncuran yang hanya tersedia di Amerika Utara, Uni Eropa, dan Jepang.
BACA JUGA :
(brl/red)