Techno.id - Platform media sosial seperti TikTok diandalkan untuk berbagai informasi melalui video pendek. Dengan platform tersebut pengguna dapat mengedit sekaligus mengunggah video secara mudah. Bahkan TikTok menjadi media iklan untuk pelaku bisnis online.

Platform TikTok selalu menghadirkan sajian yang menarik. Hal tersebut ditengarai saat ini bermunculan konten kreator TikTok yang handal. Selain itu, TikTok juga memiliki algoritma khusus sehingga video yang ditampilkan sesuai dengan kesukaan pengguna.

Aplikasi TikTok pada tahun 2022 telah memiliki pengguna sebanyak 775 juta di seluruh dunia. Tak ayal ada berbagai video viral yang sering muncul di page TikTok. Bahkan platform tersebut juga dapat dikatakan sebagai sumber tercepat untuk mengetahui informasi tertentu yang akurat.

Namun dibalik keseruan scrolling TikTok, sebagai pengguna tentu wajib bijak. Jangan sampai rasa candu dengan TikTok melanda diri sendiri, keluarga, atau bahkan teman lainnya. Karena akibat kecanduan untuk melihat video TikTok saat ini telah terasa untuk sebagian besar pengguna. Para user bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk melihat konten para TikTokers. Terlebih saat ini terdapat berbagai fitur menarik yang bisa digunakan seperti Live TikTok.

Pihak developer tentu melihat ini sebagai problem tertentu bagi pengguna TikTok. Oleh sebab itu, pihak pengembang dari TikTok mengeluarkan fitur baru agar pengguna bisa mengatur berapa lama waktu penggunaan TikTok.

Dilansir dari laman XDA, pihak developers dari TikTok berusaha memberikan perlindungan untuk pengguna.

“Kami berharap fitur kesejahteraan digital baru ini dapat terus mendukung komunitas kami dalam membina hubungan positif dengan TikTok,"ujar TikTok saat membahas fitur pengaturan penggunaan, dikutip dari XDA pada Selasa (14/6)

TikTok tetap akan berinvestasi dalam hal melindungi kesejahteraan pengguna sehingga mereka dapat merasa mengendalikan pengalaman untuk mengakses TikTok. Terbukti mereka mengembangkan fitur Kesejahteraan Digital TikTok. Lalu bagaimana cara untuk menggunakan fitur tersebut? Pada kesempatan ini selasa (14/6) techno.id akan memberikan penjelasan mengenai fitur yang akan rilis pada bulan Juni ini.

TikTok memberikan sebuah fitur untuk mengatur waktu penggunaan aplikasi. Fitur yang dimaksud adalah Kesejahteraan Digital. Terdapat dua fitur yang akan dikeluarkan pada updatean terbaru dari TikTok.

1. Fitur pengingat istirahat.

foto: pexels.com

Sebagai bentuk perhatian TikTok kepada pengguna yang overtime saat scrolling video, developer memberikan fitur untuk memberikan pengingat waktu agar istirahat beberapa saat. Pengguna dapat menentukan waktu yang dirasa cukup untuk membuka TikTok. Apabila batas waktu tercapai pengguna akan menerima sebuah notifikasi agar mengambil waktu istirahat. Pemberitahuan tersebut dapat muncul saat waktu video telah selesai ditonton, sehingga pengguna tidak akan merasa terganggu ketika menonton sebuah video.

2. Fitur pemantauan penggunaan.

foto: pexels.com

TikTok akan memberikan sebuah data terperinci mengenai waktu penggunaan aplikasi bagi pengguna. Akan ada sebuah "dashboard" khusus pada update TikTok untuk memberikan informasi berapa lama pengguna membuka TikTok, berapa kali aplikasi dibuka, dan laporan penggunaan siang maupun malam.

Ditambah TikTok juga akan memberikan fitur pengingat bagi pengguna yang masih berumur remaja 13-17 tahun. Terdapat notifikasi khusus apabila telah mencapai batas waktu maksimal 100 menit dalam satu hari.

Fitur kesejahteraan digital ini dapat dengan mudah diaktifkan oleh pengguna. Untuk lebih jelasnya berikut langkah yang dapat dilakukan:

foto: pixabay.com

1. Buka aplikasi TikTok.
2. Silakan masuk ke menu profil yang terletak pada tools paling bawah kanan.
3. Pilih opsi garis tiga pada bagian atas kanan layar.
4. Kemudian ketuk pengaturan dan privasi.
5. Pilih menu Kesejahteraan Digital dengan logo payung.
6. Kemudian masuk ke menu Manajemen Waktu Layar.
7. Atur batas waktu yang diinginkan, maksimal 120 menit setiap harinya.
8. Kemudian ketuk opsi "Aktifkan". Maka secara otomatis fitur sudah dapat digunakan.

Cukup mudah bukan. Dengan fitur Kesejahteraan Digital diharapkan TikTok dan pengguna dapat menanggulangi rasa kecanduan melihat sajian video pendek TikTok.

(brl/guf)