Techno.id - Aksi penipuan melalui smartphone masih terus terjadi. Tidak jarang para penipu menyasar korbannya secara acak. Biasanya penipu mengaku dari lembaga tertentu mulai dari perbankan hingga e-commerce yang ingin memberikan hadiah atau sejumlah uang kepada calon korban.

Tidak jarang para penipu mengiming-imingi uang dalam jumlah besar agar si calon korban tertarik dan masuk dalam jeratan mereka. Cara ini belum lama viral di media sosial. Seperti diunggah akun TikTok @gantengboi, di mana seorang yang diduga penipu menelpon korban dan ingin membantu menarik dana melalui dompet e-commerce (Shopee Pay). Hanya saja, si penipu justru “dikerjain” korban dengan menjawab telepon tersebut menggunakan suara berbasis Artificial Intelligence (AI).

"Bapak sekarang tidak bisa tarik dananya ya, coba di cek pak," kata si penipu di ujung telepon.

"Wah serius lo, gue baru aja narik pakai benang buat ngangkat layang-layang, lancar-lancar aja koq," jawab suara AI korban.

"Pak ini serius lho pak, mau saya bantu nggak pak, ini Shopee Pay-nya. Kalau nggak bisa, bapak nggak bisa tarik dana lho sekarang lho?" ujar si penipu lagi.

"Wah kalau beneran serius, gue siap-siap dulu pakai jimat keberuntungan gue. Tapi kalau soal Shopee Pay gue biasa narik pake magnet biar cepet. Gimana tuh bisa dibantu juga nggak?" jawab suara AI lagi.  

"Pak ini serius, saya kirimin link bapak tinggal isi aja, udah jangan macem-macem pak. Mau ditarik nggak dananya pak?” ujar si penipu dengan nada rada kesal.

Video percapakan si penipu dan calon korban yang berdurasi 59 detik ini pun disukai 1,1 juta orang dengan lebih dari 8 ribu komentar. Rata-rata komentar yang muncul menertawakan si penipu, apalagi saat si calon korban bilang akan menarik dana pakai magnet.

"3 kata lucu, ‘narik pake magnet’ ,” tulis @alvin.

"narik pake magnet biar cepet wkwkwk" tulis @Wisnu

AI voice

foto: 91mobiles

Para netizen pun mengomentari kecerdasan si calon korban karena menggunakan suara AI untuk “ngerjain” si penipu. Ada juga yang bertanya, alat AI apa yang digunakan. Sayangnya, dalam video tersebut pemilik akun TikTok @gantengboi tidak menyebutkan AI Voice yang ia gunakan.

Namun sejumlah netizen mencurigai ia menggunakan ChatGPT milik OpenAI. Maklum pada peluncuran GPT-4o pada 13 Mei lalu, OpenAI juga memperkenalkan fitur Mode Suara Lanjutan (Advanced Voice Mode) untuk ChatGPT. Hanya saja fitur ini sekarang hanya tersedia untuk pengguna tertentu. Mode Suara Lanjutan ini seperti Siri atau Alexa generasi berikutnya. Sebelumnya, OpenAI juga memperkenalkan alat kloning suara.    

Bedanya, dengan fitur Advanced Voice Mode ini pengguna bisa berbicara dengan ponsel dan AI akan berbicara kembali atau menjawab pertanyaan. Bahkan, bukan hanya soal kualitas dan kecepatan respons AI, tetapi juga ada nuansa dan emosi suaranya pada fitur tersebut. Bahkan suara AI tersebut mirip manusia, dari nada main-main, serius, hingga sangat genit.

Jika benar si calon korban menggunakan Advanced Voice Mode untuk ChatGPT, maka kamu juga bisa mencoba menerapkannya untuk keperluan yang sama, mengelabui para penipu melalui smartphone.

 

(brl/red)