Techno.id - Google akhirnya meluncurkan smartphone lipat pertamanya. Ponsel tersebut diberi nama "Pixel Fold", dan dihadirkan untuk pertama kali pada ajang Google I/O 2023, Kamis (11/5) di Amerika Serikat. Smartphone dengan layar lipat tersebut diluncurkan berbarengan dengan Pixel 7a dan Pixel Tablet.

Dengan hadirnya Pixel Fold, persaingan di kategori smartphone foldable semakin seru. Smartphone layar lipat anyar dari Google akan bertengger sejajar dengan Galaxy Z Fold dari Samsung, Find N dari Oppo, seri X Fold dari Vivo, serta Huawei Mate X.

Google menawarkan desain elegan yang kokoh di dalam Pixel Fold. Tentu saja kapasitas kamera juga tak dikurangi oleh pabrikan asal AS ini. Lantas bagaimana dengan spek ponsel ini? Berikut techno.id pada Kamis (11/5) sajikan spesifikasi dan harga dari Google Pixel Fold yang dihimpun dari berbagai sumber.

 

Google Pixel Fold

Desain tipis dengan durabilitas tinggi.

foto: Blog.google.com

Pixel Fold memiliki desain seperti ponsel lainnya. Di bagian casing belakang terdapat modul kamera membentang secara horizontal memenuhi casing. Kemudian di dalamnya terdapat lensa kamera berbentuk lingkaran dan oval khas ponsel Pixel.

Agar ponsel lipat ini mempunyai desain tipis, Google mengobarkan banyak komponen. Hasilnya body saat dilipat mempunyai ketebalan 12,1 mm. Lebih tipis dari Galaxy Z Fold dengan ketebalan 14.2 mm. Kemudian Pixel Fold juga mempunyai ketahanan perangkat dengan mengantongi sertifikasi IPX8 untuk ketahanan air.

Di bagian engsel, Pixel Fold mempunyai lipatan horizontal. Dengan bentuk tersebut ponsel seakan memiliki bentuk layaknya sebuah buku. Kemudian terkait dengan engsel, mekanisme yang dipakai sama persis seperti Galaxy Z Fold dan Oppo Find N. Namun Google mengklaim engsel yang diterapkan memiliki ketahanan lebih kuat dan lama dibandingkan kompetitor lainnya.

Layar tunjang aktivitas produktif.

foto: Blog.google.com

Selayaknya smartphone foldable, Pixel Fold mempunyai dua layar. Layar utama yakni screen bisa direntangkan, kemudian terdapat over screen atau layar sekunder dalam keadaan ponsel terlipat. Dalam hal ini Google menggunakan panel layar tipe OLED lengkap dengan fitur bawaannya.

Untuk lengkapnya, Pixel Fold menggunakan panel OLED berukuran 7,8 inci di bagian layar utama. Screen mampu menghasilkan resolusi 2.208 x 1840 pixel, refresh rate 120 Hz, dan mencapai tingkat kecerahan maksimal 1.450 nits.

Sedangkan untuk layar sekunder, ponsel menggunakan panel OLED berukuran 5,8 inci. Layar mampu menghasilkan resolusi 2.092 x 1.080 pixel, refresh rate 120 Hz, dan mampu mencapai kecerahan hingga 1.550 nits.

Layar dari Pixel Fold didukung user interface khusus agar pengguna tetap produktif. Pengguna bisa melakukan kegiatan multitasking melalui layar utama maupun sekunder secara mudah. Berbagai aplikasi bisa diakses dengan kedua layar ini secara nyaman. Bahkan layar mampu diletakan dalam mode tabletop.

Kamera all around.

foto: Blog.google.com

Di sektor fotografi, Pixel Fold menggunakan lima kamera sekaligus. Tentu hal ini dilakukan agar identitas Pixel Phone yang selalu menghadirkan hasil fotografi jernih tetap terjaga. Tiga kamera diletakkan di bagian casing belakang, sedangkan di dua kamera lainnya diletakkan di tiap layar.

Kamera utama dari Pixel Fold menggunakan lensa wide 48 MP (f/1.7). Kemudian kamera utama ditemani oleh kamera ultra wide 10.8 MP (f2.2), dan kamera telefoto 10.8 MP (f/3.05), dengan kemampuan optical zoom 5x.

Kamera swafoto di tiap layar mempunyai konfigurasi berbeda. Kamera selfie layar utama menggunakan lensa wide resolusi 8 MP (f/2.0). Sedangkan untuk kamera di layar sekunder mempunyai resolusi 9.5 MP (f/2.2) yang dibenamkan dalam cover screen.

Google memberikan fitur menarik untuk segmen fotografi Pixel Fold. Smartphone layar lipat ini dibekali dengan HDR, timelapse astrofotografi, perekaman video 4K di kecepatan 30 fps/ 60 fps. perekam video 1080p di 30 fps/60fps, video slow-motion hingga 240fps, dan timelapse 4K.

Menariknya Google juga menyertakan fitur "Unblur". Fitur yang berbasis AI ini memungkinkan untuk menghilangkan blur atau buram serta noise dari foto-foto lawas yang diambil bertahun-tahun lalu melalui ponsel apapun.

Pakai chipset Tensor G2 terbaru.

foto: Blog.google.com

Google menanam chipset terbaru yang dikembangkan secara mandiri. Mereka memberikan chipset tipe Tensor G2 untuk Pixel Fold. Chip tersebut juga dipakai di dalam Pixel 7, Pixel 7 Pro, Pixel 7a, serta Pixel Tablet Google terbaru.

SoC didukung oleh RAM berkapasitas 12 GB, kemudian terdapat ROM sebesar 256 GB/ 512 GB. Google menjanjikan akan memberikan sistem operasi berbasis Android 14 terbaru dan update keamanan software selama 5 tahun. Namun untuk saat ini ponsel tersebut menggunakan OS Android 13.

Pixel Fold ditopang oleh baterai berdaya 4.821 mAh. Baterai dapat diisi ulang melalui catu daya (fast charging) 30 Watt. Device juga mendukung pengisian daya wireless charging standard Qi 15 Watt.

Terkait dengan fitur lain, Pixel Fold sudah dibekali dengan sensor pemindai sidik jari side mounted atau menyatu dengan tombol power, Wifi 6E, USB type-C, Face Unlock, serta Bluetooth 5.2.

Harga Pixel Fold.

foto: Blog.google.com

Google Pixel Fold ditawarkan dengan varian warna Obsidian dan Porcelain. Adapun untuk harga, Google membanderol ponsel lipat ini dengan harga sebesar:

- Google Pixel Fold (12/256 GB) - 1.799 dollar AS (sekitar Rp 26,4 juta)
- Google Pixel Fold (12/512 GB) - 1.919 dollar AS (sekitar Rp 28,1 juta)

Ponsel Foldable Pixel dari Google sudah bisa dipesan mulai hari ini, dan akan meluncur ke pasaran pada bulan Juni 2023. Melansir dari blog resmi Google, developer merinci Pixel Fold hanya akan hadir di market tertentu, seperti Amerika Serikat, Inggris Raya, Jerman, serta Jepang.

(brl/guf)