BrideStory berhasil ekspansi ke Negeri Singa
Techno.id - Setelah cukup sukses melakukan penetrasi pasar di Indonesia, BrideStory sebagai sebuah platform direktori vendor pernikahan akan melanjutkan ekspansi ke pasar internasional. Singapura diklaim sebagai tujuan ekspansi selanjutnya karena bagusnya pangsa pasar yang dimiliki.
-
Bisnis Kevin melesat berkat kombinasi passion & kecanggihan internet Kevin yakin bisnis yang bergerak di bidang digital bakal tumbuh pesat.
-
Ini lho konsep pernikahan yang bakal hits di 2017 Jadikan momen bahagia ini sekali seumur hidup.
-
Kisah mengharukan, penderita kanker ini mendapat nikah gratis Stadium 2B serta tumor sepanjang 6 cm di paru-paru.
Dengan trafik 10.000 vendor pernikahan dan 250.000 pengunjung bulanan yang dimiliki, startup ini sukses melakukan kontrak kerja sama dengan MediaCorp. Adapun MediaCorp sendiri ialah media asal Singapura yang siap membantu peluncuran platform BrideStory di wilayahnya.
Kerja sama yang terjalin dalam bentuk joint venture ini memungkinkan konten majalah pernikahan cetak milik MediaCorp terpampang di situs BrideStory. Sebaliknya, MediaCorp akan membantu BrideStory dalam hal pemasaran di pasar Singapura melalui TV, radio, media cetak, dan lain sebagainya.
Kevin Mintaraga selaku Founder dan CEO BrideStory mengaku senang karena telah berkolaborasi dengan situs BrideStory. Ia mengatakan bahwa MediaCorp siap membantu BrideStory berada di antara pasar pernikahan Singapura dan kelak di pasar regional.
"Dari segi vendor, kerja sama ini tentunya juga akan memperluas jangkauan bisnis kami. Para vendor yang berasal dari Indonesia misalnya, dapat menjangkau pasar Singapura dan begitu pula sebaliknya," ujarnya bangga.
Sementara itu, Jessie Sng selaku perwakilan dari MediaCorp mengatakan bahwa kerja sama ini memungkinkan pengguna untuk mendapatkan layanan terbaik, terutama dari segi konten inspirasi maupun vendor pernikahan yang tepat. Meski relatif kecil, pasar pernikahan dari populasi kelas menengah di Singapura terus bertumbuh.
BACA JUGA :
(brl/red)