Lagi, Indonesia kedatangan startup asing penyedia kamar hotel kosong
Techno.id - Setelah sempat diramaikan dengan pemain semacam HotelQuickly, Agoda, maupun Booking.com, kini sektor aplikasi hotel-booking Tanah Air kedatangan satu pemain lagi. Adalah DailyHotel, aplikasi asal Seoul itu menyediakan layanan agar para traveler bisa menemukan kamar hotel kosong dengan cepat dan murah.
-
Puas layani Indonesia, Zen Rooms berekspansi ke 4 negara lain "Ekspansi geografis ini adalah langkah logis bagi kami."
-
13 Aplikasi untuk booking hotel, staycation mudah dengan harga murah Selain mudah diakses, aplikasi booking hotel ini menyediakan berbagai promo menarik seperti potongan harga untuk menginap hotel yang kamu tuju.
-
Berapa sih kisaran harga hotel favorit orang Indonesia? Berdasarkan pantauan Zen Rooms, rata-rata penggunanya suka memesan kamar seharga Rp200 sampai Rp300 ribuan per malam.
Gandengan utama DailyHotel ialah hotel-hotel mewah. Begitu ada kamar surplus, mereka akan menawarkannya pada konsumen dengan diskon hingga 70 persen. DailyHotel biasanya memiliki 3.000-an kamar tersedia dari hotel sekelas Marriot International.
Mengutip TechCrunch.com (01/03/16), startup yang berdiri sejak 2013 itu tak cuma merambah Indonesia, tetapi juga negara lain di Asia Tenggara plus Jepang, Taiwan, Hong Kong, dan Tiongkok. Akan tetapi, Indonesia dan Singapura-lah yang akan jadi fokus utama pengembangan DailyHotel.
Untuk saat ini, DailyHotel memang baru merangkul 2.000-an hotel dan mencakup sedikit wilayah saja di Indonesia, antara lain Jakarta, Bali, Bandung, Batam, serta Bintan. Namun jika Anda yang berniat pergi ke luar negeri, jangkauan DailyHotel sudah cukup luas, mencapai Malaysia, Jepang, Tiongkok, Australia, hingga Hawaii.
Aplikasi startup pimpinan Ryan Shin yang dibantu saudaranya Jimmy Shin sebagai CMO itu telah tersedia di Google Play Store dan Apple App Store.
BACA JUGA :
- GoDaddy hadirkan pengembangan identitas online UKM ke Indonesia
- Rayakan hari jadi ke-4, Telunjuk.com rilis platform terbaru
- Ideosource: pemerintah punya kewajiban kembangkan industri startup
- Sudah punya aplikasi, mengapa startup ini capek-capek bikin event?
- Tokopedia gandeng 7-eleven guna hadirkan pembayaran instan
(brl/red)