AI2, si cerdik yang bisa prediksikan serangan cyber
Ilustrasi Artificial Intelligence © 2015 Vladystock/ Shutterstock.com
Techno.id - Kian merajalelanya kejahatan internet belakangan, membuat sekelompok peneliti asal Massachusetts Institute of Technology pun berinisiatif menciptakan sebuah sistem yang dapat memprediksikan sebuah serangan cyber. Ya, peneliti dari MIT Computer Science and Artificial Intelligence Lab atau yang biasa disingkat CSAIL dilaporkan berhasil menciptakan sistem berbasis AI yang dapat mendeteksi serangan pada jaringan dengan tingkat akurasi hingga 85 persen.
-
Waspada! AI bisa retas password dalam hitungan detik, ini cara mudah agar tidak terkena hack Firma Home Security Heroes juga memberikan data bahwa 51% kata sandi pasaran dapat diretas.
-
Kini teknologi Wi-Fi bisa intip orang di balik tembok, gile bener dah! Hasil uji coba sistem ini dapat mengidentifikasi antara lima orang dengan tingkat akurasi hingga 95,7%. Wow!
-
Komputer diklaim lebih canggih deteksi skizofrenia daripada terapis Algoritma memprediksi dengan tepat risiko anak muda yang berpotensi mengalami psikosis selama 2,5 tahun dengan akurasi 100%.
Sistem yang dikenal dengan nama AI2 (singkatan dari Artificial Intelligence Squared) ini kabarnya dapat bekerja dengan mendeteksi aktivitas yang mencurigakan dari suatu jaringan. Sebagaimana dilansir oleh TheNextWeb (19/4/16), si AI2 bakal mengelompokkan data ke dalam pola tertentu yang diketahui dapat membantu memprediksikan adanya serangan cyber.
Data yang dikelompokkan itu nantinya akan dimunculkan untuk dianalisis oleh operator, untuk kemudian data hasil pengolahan bakal dijadikan umpan balik bagi AI2 untuk melakukan tindakan pencegahan. Lebih jelas mengenai sistematika kerja AI2, silakan simak video berikut ini.
Lebih lanjut, Kalyan Veeramachaneni dan Ignacio Arnaldo pemimpin penelitian ini mengungkapkan jika AI2 tiga kali lebih baik dalam memprediksi serangan cyber ketimbang sistem yang pernah ada sebelumnya. Veeramachaneni dan Arnaldo bahkan mengungkapkan jika AI2 juga dapat menganalisa miliaran baris log per hari untuk melindungi jaringan yang besar.
Hebat bukan?
BACA JUGA :
(brl/red)