BlackBerry tak ijinkan pemilik Priv gunakan root access
Techno.id - Seperti diketahui, rooting adalah salah satu aktivitas yang biasa terjadi di sistem operasi Android. Alasannya sederhana, yaitu untuk mendapatkan hak akses lebih luas dari bawaan pabrik.
-
Masa depan BlackBerry dipasrahkan pada Android BlackBerry sudah memilih Android untuk melanjutkan roda kepemimpinan.
-
Ini yang dilakukan oleh BlackBerry untuk curi perhatian publik Banyak pengguna BlackBerry yang memilih untuk menggunakan handset merk lain. Apakah strategi baru BlackBerry ini bakal 'mengembalikan' mereka?
-
5 Hal yang wajib diketahui tentang Blackberry Priv Blackberry Priv didukung teknologi keamanan tingkat tinggi.
Sebuah fakta menariknya, tradisi lama ini ternyata tidak berlaku bagi pemain baru Android seperti BlackBerry. Bisa ditebak, kebijakan vendor asal Kanada itu tak lain mengarah pada BlackBerry Priv.
Alex Manea selaku Director of BlackBerry Security menjelaskan, pihaknya menempuh langkah penolakan terhadap root access karena beberapa alasan. Mulai dari garansi, stabilitas hingga keamanan sistem.
"Rooting adalah risiko yang sangat besar untuk keamanan dan privasi dari platform Android. Aktivitas ini juga akan membuat Anda lebih rentan terhadap malware," ujarnya sebagaimana dikutip dari Inside BlackBerry (02/01).
Menurut Manea, BlackBerry kini sudah mulai melakukan langkah pencegahan untuk BlackBerry Priv (dari root access). Di antaranya termasuk kernel system, SELinux policy, system permissions hingga unauthorized apps.
Sebelumnya, BlackBerry sendiri memang pernah berkomitmen untuk terus menjaga BlackBerry Priv seaman mungkin. Bahkan, lanjut BlackBerry, saat sedang tidak menggunakan perangkat lunak buatan sendiri (Android).
BACA JUGA :
(brl/red)