Buat terobosan, Microsoft janji buat video call jadi lebih menarik
Ilustrasi Microsoft © 2015 Pieter Beens / Shutterstock.com
Techno.id - Microsoft Research Arm, sebuah divisi yang membawahi penelitian untuk teknologi terbaru itu baru-baru ini mengungkap telah menemukan sebuah teknologi yang bakal membuat kegiatan video call menjadi lebih menarik. Dengan teknologi baru ini kabarnya pengguna di masa depan bisa melakukan video call dengan orang lain dalam bentuk 3D.
-
Selangkah lebih dekat dengan lawan bicara pakai Holoportation Teknologi yang satu ini adalah pengembangan dari HoloLens yang dibuat oleh Microsoft.
-
HoloLens berikan hal yang tak didapat dari VR headset lainnya Jika diperhatikan, piranti besutan Microsoft ini adalah kebalikan dari VR headset yang banyak dijual di pasaran.
-
Bisakah Anda selfie di tempat yang belum pernah dikunjungi? Facebook telah membawa virtual reality ke tingkatan penggunaan yang lebih tinggi.
Seperti dilansir oleh TheNextWeb (19/1/16), teknologi bernama Room2Room itu kabarnya dapat memproyeksikan gambar orang saat video call sehingga proses komunikasi disebut akan menjadi lebih menarik dan nyata. Hal ini dikarenakan Room2Room menggunakan teknologi kamera Kinect seperti yang biasa ditemui pada Xbox dan proyektor untuk menangkap gambar lawan bicara pengguna dalam bentuk 3D dan memproyeksikan sesuai dengan ukuran lawan bicara sehingga komunikasi nampak lebih nyata.
Menurut tim peneliti di Microsoft Research Arm, gambar digital yang dihasilkan oleh teknologi ini hampir mendekati aslinya. Hal ini menyebabkan pengguna bakal bisa menikmati gambaran lawan bicara dengan perspektif yang benar meski dari sudut yang berbeda.
Lebih lanjut, tim peneliti menjelaskan jika teknologi yang memanfaatkan konsep proyek penelitian RoomAlive (sebuah teknologi yang dapat menghadirkan arena augmented reality di sebuah ruangan) ini nantinya akan membuat komunikasi jadi lebih efektif. Pasalnya dalam sebuah uji coba, subjek yang menggunakan teknologi Room2Room mampu menyelesaikan teka-teki kata lebih cepat 2 menit ketimbang subjek yang menggunakan Skype untuk berkomunikasi.
Sayangnya, pihak Microsoft mengungkapkan jika teknologi Room2Room belum siap digunakan atau dirilis secara luas. Pasalnya, proyeksi gambar yang dihasilkan masih beresolusi rendah serta kurangnya dukungan hardware yang mumpuni untuk membuatnya layak digunakan secara luas oleh masyarakat.
Room2Room Microsoft
© 2016 technologyreview.com
BACA JUGA :
(brl/red)