Google berencana kembangkan teknologi penyempurnaan SMS
Techno.id - Walaupun setiap ponsel yang ada saat ini - tak peduli apakah itu smartphone atau featurephone - masih mendukung teknologi SMS, medium komunikasi itu sudah dirasa kuno. Pasalnya, SMS hanya terbatas pada pengiriman karakter berbasis teks saja. Tidak ada fitur yang biasa ditemui di aplikasi instant messenger kekinian, seperti group chat, mengirim dan menerima file multimedia, dan lain-lain.
-
Telkomsel dan Singtel berkolaborasi dengan Google dukung transformasi digital bisnis lewat RCS RCS memungkinkan pelanggan meningkatkan layanan SMS dengan tingkat interaktivitas yang lebih tinggi
-
Cara mengatur obrolan RCS di ponsel Android, kini punya beragam fitur layaknya WhatsApp Pesan Google sekarang berfungsi dengan standar RCS yang jauh lebih baru dan lebih serbaguna
-
XL jajal 'halo-halo' pakai teknologi VoLTE di luar ruangan XL menggelar uji coba kedua layanan komunikasi yang akan melengkapi ekosistem 4G LTE tersebut di Surabaya dan Denpasar.
Google, melalui divisi Android-nya, pun ingin memberikan pembaruan. Mereka akan fokus mengembangkan teknologi Rich Communication Services (RCS), sebuah standar baru untuk komunikasi berbasis pesan bagi operator seluler yang akan membawa banyak fitur seperti yang ada di aplikasi instant messenger saat ini.
Untuk melapangkan strategi itu, Google telah mengakusisi tim Jibe Mobile. Dikutip dari blog post resmi Android (30/09/15), Jibe sudah lama dikenal sebagai pengembang layanan RCS dan bisa membantu provider untuk menyajikan RCS pada penggunanya. Dari sini, ada dugaan bahwa Jibe juga akan membantu Project Fi milik Google.
Beberapa bulan lalu sebelum akuisisi ini terjadi, XL Axiata, sudah memperkenalkan dan menguji coba layanan serupa. Namanya adalah XL RCS (Rich Communication Suite over LTE). Aplikasi yang optimal jika bekerja di jaringan 4G LTE ini bisa dipakai berkomunikasi pesan, panggilan suara, panggilan video, berbagi lokasi hingga berbagi file berukuran besar.
"Kita maunya aplikasi ini sudah bisa dinikmati pelanggan kita maksimal tahun 2016," papar Ongki Kurniawan, Direktur/Chief Service Management Officer XL, saat itu.
BACA JUGA :
(brl/red)