Google jajaki kerja sama dengan Fiat terkait mobil self driving
Techno.id - Sejak lama Google memang diketahui sedang mengembangkan mobil tanpa sopir atau lebih dikenal dengan nama mobil self driving. Setelah nama-nama pabrikan otomotif seperti Ford dan General Motors, kini kembali muncul satu nama baru pabrikan otomotif yang kabarnya akan digandeng Google untuk memproduksi mobil self driving.
-
Kerja sama Ford dan Google soal mobil self driving masih abu-abu Hingga ajang CES 2016 berakhir pengumuman kerja sama antara Ford dan Google tak kunjung ada.
-
Banyak orang tidak suka perusahaan teknologi produksi mobil tanpa awak Hal ini ditunjukkan setelah The World Economic Forum dan The Boston Consulting Group data survei mereka.
-
Lebih aman, teknologi Google justru dianggap berbenturan dengan hukum Kendaraan self driving besutan Google belum mendapat ijin dari NHTSA karena hal-hal berikut ini...
Pabrikan yang dimaksud adalah Fiat Chrysler yang merupakan perusahaan otomotif multinasional Italia-Amerika. Fiat Chrysler kabarnya akan menjadi partner Google memproduksi teknologi mobil tanpa sopir yang kini memang sedang menjadi tren dikalangan pengusaha atau penggiat otomotif.
Meski tak ada konfirmasi lanjutan terkait rumor yang beredar ini, tapi pihak Fiat Chrysler saat pengumuman laba kuartal perusahaan mengungkapkan kesediaan dan kesiapannya jika suatu saat diajak raksasa teknologi asal Mountain View itu merancang mobil self driving.
"Kami sedang mendiskusikan proyek dengan orang-orang yang tertarik untuk mengeksplorasi relevansi teknologi dalam dunia otomotif dan kami akan terus membantu mereka menemukan jalan keluar," ujar Chief Executive Fiat Chrysler, Sergio Marchionne secara tersirat.
Sebagaimana dilansir oleh VentureBeat (30/4/16), meski tengah mencoba menjajaki kerja sama dengan Google, namun pihak Fiat menolak anggapan bahwa teknologi self driving yang tengah dipersiapkan Google itu akan digunakan dalam produk mobil terbarunya, minivan Chrysler Pacifica.
BACA JUGA :
(brl/red)