Kemenkominfo dukung penuh layanan e-health Teleradiologi Exchange
Logo Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) © 2015 techno.id
Techno.id - Layanan e-health Teleradiologi di Indonesia yang saat ini sedang digarap oleh Telkomsigma (anak perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk) dan RedTone (Malaysia) dan sudah mulai diaplikasikan di rumah sakit Pertamedika Sentul City mendapat dukungan penuh dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara.
-
7 Cara Telkomsel dukung digitalisasi masyarakat, paket data cuma Rp10 Menyiapkan jaringan broadband untuk mendukung proses pembelajaran jarak jauh
-
Dukung smart city, Telkomsel kolaborasi dengan Pemda Sumedang Mengembangkan ekosistem edukasi dan ekonomi berbasis teknologi
-
Bos Telkomsel sesumbar soal kecepatan internet Indonesia Telkomsel bisa menjadikan akses internet di Indonesia lebih cepat bila mendapat spektrum baru.
"Aplikasi Teleradiologi dapat menciptakan sistem pelayanan kesehatan yang handal bagi masyarakat, karena dapat membentuk ekosistem, yakni terdapat dokter spesialis radiologi, equipment, teknologi yang terdiri dari aplikasi dan jaringan, manajemen rumah sakit," terang Rudiantara di Jakarta, Sabtu (16/05/2015).
Saat menyaksikan langsung implementasi perdana layanan e-health Teleradiologi di RS Pertamedika Sentul City pada hari Kamis (14/05/2015), Rudiantara juga mengingatkan bahwa proyek solusi Teleradiologi harus disosialisasikan di rumah sakit yang memiliki standar internasional.
Di lain pihak, Judi Achmadi selaku Presiden Direktur Telkomsigma mengatakan bahwa solusi Teleradiologi diyakini dapat menjadi salah satu penopang pertumbuhan basis data center di masa mendatang.
Judi juga meyakini bahwa layanan Teleradiologi akan sukses jika seluruh data medis yang dikirimkan dapat di-backup secara online dan real time, sehingga tidak ada perubahan data apabila terjadi kondisi darurat saat transfer data dilakukan. Dengan kata lain, jaringan internet yang handal merupakan kunci utama penentu kesuksesan Teleradiology Exchange.
"Sebagai penyedia layanan data center terbesar di Indonesia, Telkomsigma dipercaya lebih dari 150 pelanggan dari berbagai industri. Bersama RedTone kami terus mengembangkan layanan ini ke negara-negara di Asia Tenggara untuk mempercepat pertumbuhan bisnis melalui solusi managed IT Value-Added Services & Solutions," ucap Judi saat acara implementasi dilakukan.
Selain dapat membantu mengatasi keterbatasan tenaga ahli, Teleradiology Exchange diklaim juga bermanfaat dalam mempercepat layanan radiologi dan pengembangan layanan kesehatan di wilayah-wilayah terpencil secara efektif dan efisien. Selain itu, layanan e-health ini juga diyakini dapat membantu banyak rumah sakit di Indonesia karena dapat menghemat biaya.
Sementara itu, dr. Kamelia Faisal selaku Direktur RS Pertamedika Sentul City juga mengakui solusi Teleradiologi sangat membantu masyarakat yang berobat menjadi lebih nyaman.
"Kemajuan infrastruktur teknologi informasi yang digarap oleh Telkomsigma dan RedTone ini diharapkan dapat diimplementasikan ke rumah sakit lainnya," ujarnya saat mendampingi acara implementasi berlangsung.
BACA JUGA :
(brl/red)