Masa keemasan smartphone Android sudah lewat?
Techno.id - Semenjak dirilis pada tahun 2008 silam, Android dengan cepat menarik banyak user. Tak ayal dalam kurun waktu enam tahun saja, Android sudah menjadi OS perangkat seluler terpopuler di dunia.
-
Kini terpuruk, pengguna Windows Phone diprediksi akan segera tumbuh Menurut analisis IDC, hal tersebut akan kentara sekitar lima tahun ke depan.
-
Tahun 2019, Android kuasai 82,6 persen pangsa pasar global IDC: Dalam empat tahun ke depan, Android akan dominasi pangsa pasar global. Sedangkan iOS adalah sebaliknya
-
Beranjak naik, gadget ber-OS Android Lollipop sudah hampir 10 persen Padahal bulan Maret lalu, persentasenya masih 5,4.
International Data Corporation (IDC) pun berani memprediksi bahwa sampai akhir tahun ini, bakal ada sekitar 1,2 miliar unit smartphone pengusung Android yang terjual di seluruh dunia. Angka itu jauh di atas iOS, kompetitor utamanya, yang hanya dipatok mandek di penjualan sebanyak 223 juta unit.
Namun, dilihat dari prediksi IDC di bawah ini, market share Android kemungkinan tak akan bertambah dalam beberapa tahun ke depan. Bahkan, pangsa pasar Android lima tahun lagi diprediksi stagnan di 81,1 persen saja. Sementara di sisi lain, pangsa pasar Windows Phone malah diduga makin kuat.
Sebelumnya, lembaga analisis internasional, Gartner, telah merilis laporan penjualan smartphone pada kuartal kedua 2015. Gartner pun melaporkan bahwa pangsa pasar ponsel Android saat ini malah menurun dibanding tahun lalu. Kalau di Q2 2014 market share mereka mencapai 83,8 persen, kuartal ini mereka cuma menguasai 82,2 persen saja.
Apakah hal ini bisa menjadi indikator kalau masa keemasan Android sudah lewat? Bagaimana menurut Anda?
BACA JUGA :
- Smartphone Android makin banyak terjual, tapi pangsa pasarnya turun
- Apple, Huawei, dan Xiaomi terus curi pasar smartphone Samsung
- Penjualan smartphone sedang melambat, inikah kans bagi tablet 2-in-1?
- Tablet hibrida 2-in-1 diprediksi bakal terus laris sampai 2019
- Kini terpuruk, pengguna Windows Phone diprediksi akan segera tumbuh
(brl/red)