Robot ini dapat gantikan peran manusia di stasiun luar angkasa
Techno.id - Bekerja di stasiun luar angkasa tak semudah yang dibayangkan. Seorang astronot harus dilatih setidaknya dua jam per hari untuk mencegah hilangnya kepadatan tulang dan otot. Karena khawatir akan berdampak buruk pada manusia di masa yang akan datang, saat ini para ilmuwan mengembangkan sebuah robot bernama AILA.
-
Ras Labs klaim bisa buat robot bergerak seperti manusia Ras Labs, mengklaim baru saja menemukan otot sintetis yang dapat membuat robot bergerak persis seperti manusia.
-
BuTo, robot lokal ala Real Steel yang diproyeksi menyerupai robot NASA Mengimplementasikan kecerdasan buatan untuk sistem pengendalian lengan si robot.
-
NASA akan 'menangkap' alien dengan robot belut NASA sedang mengembangkan robot berbentuk belut untuk mencari alien.
Robot AILA dikembangkan di Pusat Penelitian Jerman dan akan menggantikan peran manusia dalam melakukan tugas-tugas yang kompleks di stasiun luar angkasa internasional. Tak hanya berperan seperti manusia, wujudnya pun juga akan dirancang mirip tubuh manusia, lengkap dengan dua lengan dan jari.
Selain itu, di kepalanya juga disematkan dua kamera Prosilica untuk fungsi penglihatan. Lalu, di bagian dada ditanami sebuah scanner laser Hoyuko dan bagian perutnya dibenamkan kamera waktu 3D penerbangan Mesa Swiss Ranger 4000. Tak hanya itu, robot AILA juga didukung dengan dua PC berukuran 3.5 inci, satu untuk kontrol gerakan di bagian kepala, satunya mengontrol roda untuk berjalan, seperti yang disampaikan oleh Cnet (12/10/15).
Agar robot ini dapat bertindak seperti manusia, dia juga mendapat pelatihan khusus. Operator akan menampilkan gerakan yang dilakukan, dan robot harus meniru gerakan tersebut. Pelatihan ini masih berlangsung dan terus dikembangkan. Sejauh ini, AILA sudah bisa menyelesaikan demonstrasi pertamanya dalam melakukan tugas simulasi di stasiun luar angkasa.
BACA JUGA :
(brl/red)