5 Penyebab baterai smartphone menjadi boros ketika menggunakan maps saat perjalanan
Techno.id - Aplikasi peta seperti Google Maps telah menjadi aplikasi penunjuk arah yang tak tergantikan bagi para pengendara yang melakukan liburan. Namun, kemudahan yang ditawarkan teknologi ini seringkali diiringi tantangan yang umum dihadapi pengguna yaitu penggunaan baterai yang boros pada perangkat saat menggunakan aplikasi peta selama perjalanan. Penyebab dari masalah ini melibatkan berbagai aspek teknis dan fungsionalitas aplikasi.
-
7 Penyebab daya baterai smartphone kamu cepat habis, begini cara mengatasinya Ada beberapa penyebab yang membuat masa pakai baterai smartphone kamu buruk
-
9 Cara menghemat baterai Android yang hampir habis saat traveling, biar gak mati gaya Gunakan cara ini untuk menjaga ponsel Android kamu tetap berjalan saat bepergian
-
3 Penyebab utama baterai iPhone cepat habis, begini cara memperbaikinya Sebaiknya hapus aplikasi yang tidak kamu perlukan agar tidak menghabiskan baterai
Berikut Techno.id akan membagikan 5 penyebab utama mengapa baterai bisa menjadi cepat habis saat menggunakan aplikasi peta selama perjalanan. Selasa (02/01).
1. GPS dan lokasi real-time
Aplikasi peta bergantung pada sinyal GPS untuk memberikan petunjuk arah yang akurat. Penggunaan GPS secara terus-menerus dan pembaruan lokasi real-time dapat menguras daya baterai dengan cepat. Sebagai solusi, disarankan untuk menggunakan mode "Hanya GPS" atau mematikan lokasi saat tidak diperlukan.
2. Penggunaan data selular
Maps mengonsumsi data selular untuk mengunduh dan menyinkronkan peta serta informasi lalu lintas secara real-time. Jika pengguna berada di daerah dengan sinyal yang lemah atau tidak stabil, perangkat akan berusaha keras untuk terus memperbarui data, yang dapat menyebabkan peningkatan konsumsi daya. Memastikan koneksi yang stabil atau mengunduh peta sebelumnya dapat membantu mengurangi beban data selular.
3. Tingkat kecerahan layar
Layar yang terlalu terang adalah salah satu faktor utama dalam konsumsi daya baterai. Saat menggunakan aplikasi peta, pengguna sering cenderung meningkatkan kecerahan layar untuk membaca petunjuk dengan jelas di bawah sinar matahari. Mengurangi tingkat kecerahan layar atau menggunakan mode hemat daya dapat membantu mengatasi masalah ini.
4. Proses latar belakang aplikasi
Beberapa aplikasi, termasuk Maps, dapat terus berjalan di latar belakang meskipun pengguna tidak lagi melihat layar. Pembaruan lokasi dan pemantauan lalu lintas yang berjalan terus-menerus dapat mempengaruhi daya baterai secara signifikan. Memastikan aplikasi ditutup sepenuhnya setelah digunakan dapat membantu menghindari pemakaian daya yang tidak perlu.
5. Fitur tambahan
Aplikasi peta modern sering menyediakan berbagai fitur tambahan, seperti tampilan 3D, petunjuk suara, dan informasi tempat-tempat menarik. Meskipun fitur-fitur ini meningkatkan pengalaman pengguna, mereka juga dapat menyebabkan peningkatan konsumsi daya. Mematikan fitur-fitur yang tidak diperlukan dapat membantu menghemat daya baterai.
Dengan memahami faktor-faktor di atas, pengguna dapat mengambil langkah-langkah untuk mengoptimalkan penggunaan aplikasi peta selama perjalanan dan meminimalkan dampaknya terhadap daya baterai perangkat mereka.
(magang/rama prameswara)
BACA JUGA :
- 5 Rekomendasi aplikasi navigasi untuk mengecek kemacetan lalu lintas saat liburan akhir tahun
- 5 Aplikasi yang membuat smartphone boros baterai, gunakan mode hemat daya
- 5 Cara mengatasi Google Maps tidak akurat, selalu perbarui aplikasi dan data peta
- Cara menggunakan 7 fitur canggih Google Maps yang dapat membantu kamu saat traveling
- 5 Fitur tersembunyi Google Maps yang perlu kamu ketahui, cari tempat parkir jadi gak ribet
(brl/red)