Techno.id - Belakangan banyak sekali penemuan dalam industri otomotif, yang mengacu pada penerapan teknologi di masa yang akan datang. Ya, di masa depan, akan banyak kendaraan pintar berseliweran di jalan raya. Tak hanya mampu berjalan sendiri, kendaraan pintar tersebut juga dibekali dengan banyak fitur canggih yang berguna untuk membantu manusia dan mengurangi kecelakaan yang terjadi akibat human error.

Teknologi apa saja yang bakal jadi tren dalam dunia otomotif di masa yang akan datang? Seperti apa kendaraan yang bakal sering terlihat di jalan raya di masa itu? Yuk kita simak deretan foto berikut...

Airbag di bagian luar

Bernama Toyota Gosei Flesby Airbag Car, mobil ini sepintas terlihat empuk. Ketika disentuh, lapisan berwarna hijau tersebut memang berfungsi sebagai bantalan untuk meredam kecelakaan.

Toyota memamerkan kendaraan konsep ini dalam Tokyo Motor Show beberapa waktu lalu. Gosei memang dibekali dengan airbag di bagian luar body yang bisa mengemmbang saat terjadi kecelakaan.

Fungsinya tentu saja untuk mengurangi cidera saat mobil ini menabrak pejalan kaki atau pengendara sepeda.

Mobil anti banjir

Dengan kondisi alam tak menentu dan tak dapat diprediksi, banjir besar bisa melanda setiap saat. Sebuah perusahaan asal Jepang telah merancang sebuah mobil yang bernama FOMM atau First One Mile Mobility.

Bertenaga listrik, kendaraan ini tetap bisa dipacu melawan banjir. Mesin pendorongnya akan tetap bekerja sementara ban beralih fungsi seperti sirip pengendali.

Berukuran kecil dan memiliki kemudi seperti sebuah sepeda motor, kendaraan ini dirancang untuk sangat hemat baterai. Ia pun tetap harus diservis saat banjir telah mereda, agar bisa dipakai kembali saat keadaan darurat.

Smartscooter

Sesuai dengan namanya, kendaraan roda 2 besutan Tesla ini dibekali dengan banyak fitur pintar. Skuter bernama Gogoro ini bisa diintegrasikan dengan smartphone. Gunanya tak hanya untuk memantau kapasitas baterai saja.

Penggunanya bisa mengatur tema warna pada papan pacu Gogoro melalui ponsel. Selain itu, pengguna juga akan mendapat notifikasi, di mana letak stasiun pengisian baterai terdekat.

Angkutan umum self driving

Teknologi self driving identik dengan kendaraan mewah. Namun nyatanya, angkutan umum pun tak lama lagi akan mengadopsi teknologi autonomous driving.

DIkembangkan dan didanai oleh Persatuan Uni Eropa, kendaraan yang bernama EZ10 ini dibekali dengan teknologi laser, kamera, serta GPS sebagai alat navigasi. Tanpa pengemudi, EZ10 akan berkeliling kota sesuai dengan rute yang telah ditetapkan.

Kendaraan portable

Mudah dibawa, ringan saat dijinjing, dan yang penting, mampu menerobos kemacetan di kota besar. Itulah solusi yang ditawarkan oleh kendaraan listrik bernama Solowheel ini.

Kendaraan beroda 1 ini juga mengusung teknologi yang bernama Soloware, yaitu software penyeimbang, gyrosensor dan juga accelerometer. Dibekali 2 mode balancing software, penggunanya bisa memilih sesuai kondisi jalan atau karakter mengemudi.

Saat Solowheel sedang berhenti cukup lama atau tidak digunakan, Soloware akan mati secara otomatis untuk menghemat baterai. Dilengkapi dengan bluetooth 4.0, Anda bisa mengintegrasikan Solowheel dengan ponsel atau wearable gadget lainnya.

(brl/red)