Anjing milik kreator Android tak suka dengan robot anjing Google?
Techno.id - Robot memang telah diprediksi bakal bisa hidup berdampingan dengan manusia. Bahkan dalam beberapa kesempatan, robot siap menggantikan kerja orang biasa.
-
Militer AS tak mau adopsi robot anjing Google, apa alasannya? Hanya karena dirasa terlalu berisik, robot ini tak bisa bekerja sama dengan tentara Negeri Paman Sam.
-
Robot humanoid ini terlihat benar-benar hidup Robot ini terlihat sangat luar biasa.
-
Sembilan rusa kutub Sinterklas bakal pensiun, terus Santa naik apa ya? Sembilan rusa kutub Sinterklas benar-benar pensiun, temasuk si Rudolph, rusa berhidung merah yang terkenal itu.
Akan tetapi, tak semua penduduk Bumi menyambut baik eksistensi robot. Setidaknya, gonggongan dan kuda-kuda untuk siap menyerang yang ditampakkan seekor anjing bernama Alex ini boleh diartikan demikian.
Alex bukan anjing jalanan biasa. Hewan berbulu hitam dan putih itu adalah peliharaan Andy Rubin, salah seorang kreator Android yang juga pernah terlibat di program robotika Google. Tentunya, momen perjumpaannya dengan robot seperti di video yang direkam oleh Steve Jurvetson, petinggi Tesla Motors, ini bukanlah pengalaman pertamanya.
Dalam video berdurasi 1:54 itu, tampak Alex sedang geram saat berhadapan dengan Spot, robot anjing buatan Boston Dynamics. Walau Spot terlihat seperti anjing, dengan kemampuannya bergerak menggunakan empat kaki yang apik, berjingkrak, hingga membuat suara khusus, tapi tentunya ia bukanlah anjing.
Ketidaksukaan Alex pada Spot ini nampaknya menular dari militer Amerika Serikat. Ya, Spot dan LS3 adalah dua produk Boston Dynamics yang seharusnya digunakan untuk kepentingan militer, tapi ditolak karena beragam alasan.
BACA JUGA :
(brl/red)