DeepWeb, sisi kelam dunia internet
Techno.id - Anda pernah masuk ke dalam sebuah dunia yang penuh dengan orang jahat? Setidaknya hal itulah yang akan Anda hadapi jika mencoba masuk ke DeepWeb. DeepWeb adalah dunia bawah tanah di dunia internet, banyak situs-situs yang tidak terdeteksi oleh mesin pencari yang biasa Anda gunakan seperti Google, Yahoo, ataupun Bing.
-
5 Fakta terselubung tentang bahaya penggunaan internet Ternyata, penggunaan internet bisa lebih berbahaya dari yang Anda duga.
-
10 Macam ancaman pada keamanan informasi digital yang perlu diwaspadai Kenali berbagai ancaman keamanan informasi digital untuk melindungi data penting dari serangan siber.
-
Kejahatan deepfake makin marak, ini 7 cara melindungi diri dari modus penipuan Kasus deepfake tengah marak terjadi di Korea Selatan hingga penyebabnya banyak perempuan yang menghapus foto mereka di media sosial.
Situs-situs di dalam DeepWeb adalah situs-situs yang memuat banyak konten ilegal. Bahkan toko-toko online yang menjual senjata api, narkoba, dan situs perdagangan manusia banyak bertebaran dan nyata di sana.
Untuk mengaksesnya, Anda juga butuh browser yang disebut dengan TOR untuk menyamarkan IP Address Anda, tentu saja untuk keamanan saat mengakses DeepWeb. Namun Anda harus hati-hati saat mengklik konten yang ada di dalamnya, pasalnya di dalam jaringan ini memiliki banyak ancaman malware dan virus yang bisa mengambil data pribadi pada perangkat yang Anda gunakan.
Selain itu, banyak situs yang bisa buat Anda tercengang, bahkan membuat bulu kuduk Anda merinding saat melihat konten-konten yang ada di DeepWeb. Tidak disarankan untuk Anda masuk ke sisi gelap internet ini, namun jika Anda ingin tetap masuk, Anda harus berhati-hati dengan semua isi konten yang ada di dalamnya.
BACA JUGA :
- Berkat internet, wisatawan Inggris tertarik serbu Indonesia
- Ini sejumlah browser yang sudah dukung HTTP/2
- HTTP/2 siap mulai era internet dengan loading ngebut dan efisien
- Operator seluler Korea Selatan luncurkan jaringan 5G pertama di dunia
- Daftar 'tonggak raksasa' internet yang berulang tahun di tahun 2015
(brl/red)