Diterpa isu miring soal radiasi, Apple bakal merilis pembaruan perangkat lunak untuk iPhone 12
foto: support.apple
Techno.id - Di tengah eforia peluncuran iPhone 15 Series, Apple justru diterpa isu miring mengenai iPhone 12 yang disebut-sebut berbahaya karena tingkat radiasi yang ditimbulkan smartphone tersebut cukup tinggi. Seperti dilaporkan Cnet, hal tersebut diumumkan setelah Badan Frekuensi Nasional Prancis yang menyebutkan iPhone 12 melebihi batas tingkat penyerapan radiasi spesifik Eropa.
-
Harga iPhone 12 beserta spesifikasi, kelebihan dan kekurangannya iPhone 12 sangat mirip dengan desain iPhone 5. Meski begitu, iPhone 12 jauh ringan dan enak digenggam.
-
Bocoran baterai iPhone 16, mengisyaratkan solusi untuk mengatasi panas berlebih Potensi baterai untuk model baru dapat membantu menjaga perangkat tetap dingin
-
Pembaruan iOS 17.4 diam-diam meningkatkan kecepatan pengisian daya nirkabel iPhone 12 Apple menghadirkan dukungan Qi2 ke iPhone yang sudah berusia tiga tahun itu
Akibatnya, penjualan iPhone 12 disetop sementara di Prancis. Apple pun membantah tudingan jika iPhone yang rilis tahun 2020 itu menimbulkan radiasi yang berbahaya. Namun Apple akan mengatasi kekhawatiran pengawas radiasi Prancis (ANFR) dengan pembaruan perangkat lunak untuk iPhone 12.
Sebagaimana diketahui, awal pekan ini, badan Prancis tersebut merilis pernyataan publik yang mengumumkan bahwa iPhone 12 melanggar tingkat radiasi. Mereka juga mengatakan kepada Apple bahwa mereka harus menghentikan penjualan iPhone 12 dan merilis perbaikan secepat mungkin.
Pihak Apple pun seperti dilaporkan Euronews dalam sebuah pernyataan resmi berjanji akan mengeluarkan pembaruan perangkat lunak untuk pengguna di Prancis demi mengakomodasi protokol yang digunakan regulator Prancis.
Selama ini ketika produsen ponsel merilis ponsel baru, ANFR mengukur beberapa Tingkat Penyerapan Spesifik (SAR) di laboratoriumnya. Ada berbagai badan radiasi di seluruh dunia dan ini adalah proses yang umum dilakukan para pembuat perangkat keras.
Sebagai contoh, Uni Eropa mengatakan bahwa tubuh manusia tidak boleh menerima lebih dari 2W/kg radiasi lebih dari 10g jaringan. Ini digunakan sebagai cara untuk meniru apa yang terjadi pada kepala pengguna ketika memegang ponsel di telinga.
Sementara Apple berada di bawah ambang batas ini dengan iPhone 12, ANFR melacak tingkat penyerapan anggota tubuh lainnya. Kali ini, lembaga Prancis tersebut mencoba memahami apa yang terjadi pada tangan pengguna saat memegang ponsel, atau kaki saat ponsel berada di saku celana.
Dalam hal ini, ANFR mengukur SAR 5,74 W/kg, yang berada di atas batas 4 W/kg. Namun beberapa ahli mengatakan bahwa iPhone 12 masih jauh di bawah batas radiasi yang menciptakan beberapa risiko serius.
Kabar mengenai masalah iPhone 12 pun menjadi ujian bagi Apple yang baru saja meluncurkan iPhone 15. Bahkan masalah radiasi iPhone 12 menjadi topik utama di Eropa.
Sejak awal, badan Prancis mengatakan bahwa masalah ini akan diperbaiki dengan pembaruan perangkat lunak untuk mengubah bagian dalam iPhone 12 dan memenuhi persyaratan peraturan. Jika tidak, Apple harus menarik kembali semua perangkat iPhone 12 di Prancis. Kabarnya masalah iPhone 12 ini akan diperbaiki dalam beberapa hari.
BACA JUGA :
- Para Fanboy, bersiaplah menikmati 20 nada dering iPhone baru, penasaran seperti apa?
- Catat tanggalnya, Apple akan merilis iOS 17 pada 18 September
- Inilah jajaran lengkap iPhone 15 Series, dari entry level sampai flagship
- Fitur dan spesifikasi iPhone 15 Pro yang perlu kamu ketahui
- Begini cara kerja fitur Action Button di iPhone 15 Pro dan Pro Max
(brl/red)